Sumber :
- Cardekho
VIVA.co.id
- Produsen mobil asal India, Tata Nano, memang pernah ditampilkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012 silam, melalui agen tunggal pemegang merek kendaraan Tata Motors di Indonesia, yaitu PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI).
Namun, selang tiga tahun, TMDI rupanya belum juga memberikan sinyal untuk peluncuran mobil tersebut di pasar otomotif nasional.
Menanggapi hal itu, Presiden Direktur Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI), Biswadev Sengupta, akhirnya angkat bicara. Namun, pria asal India itu rupanya memiliki alasan tersendiri, mengapa Tata Nano tak kunjung diluncurkan di Indonesia.
Menurutnya, hal itu bukan karena pihak TMDI, atau pun prinsipal Tata Motors di India ada masalah terkait perihal bisnisnya. “Ini hanya masalah waktu saja,” ujar Biswadev kepada
VIVA.co.id
.
Biswadev pun menyatakan bahwa molornya kehadiran mobil mungilnya itu merupakan bagian dari strategi pemasaran TMDI.
“Dalam bisnis, tentunya kita juga harus bisa tahu momentum yang tepat dengan mencermati pasar. Sedangkan pasar itu kan sangat dinamis,” ujarnya.
Meski awal peluncurannya menuai kontroversi, karena banyak unit Tata Nano yang terbakar, namun Biswadev menyatakan, untuk saat ini Tata Motors telah melakukan sejumlah perbaikan dan juga meningkatkan kualitas.
“Rencana (meluncur di Indonesia) pasti ada, tetapi kapan? Belum bisa saya sebutkan,” ucapnya.
Biswadev juga menuturkan, sebelum meluncurkan Tata Nano dan beberapa model
passanger car
, saat ini, TMDI tengah mempersiapkan sejumlah diler untuk meningkatkan layanan purna jual yang tersebar di Jawa, Sumatera, Bali, Lombok, Kalimantan, dan Sulawesi.
Baca Juga :
Tata Motors Segera Produksi Mobil di Indonesia?
Tata Motors Pamer Dua Produk Baru di GIIAS 2016
Pabrikan India ini menyasar mobil niaga.
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :