Penjualan Avanza untuk Mobil Pribadi Masih Tinggi

Peluncuran Avanza dan Veloz terbaru di Jakarta, Rabu (12/8/2015).
Sumber :
  • FOTO: VIVA.co.id/Dian Tami

VIVA.co.id - Mobil berkapasitas luas dengan harga terjangkau seperti Low MPV (Multi Purpose Vehicle) memang menjadi berkah tersendiri bagi para agen tunggal pemegang merek (ATPM) di Indonesia.

Belum Lama Meluncur, Penjualan Calya Sudah Salip Agya

Hal ini dirasakan perusahaan otomotif Toyota di Indonesia. Melalui PT Toyota Astra Motor (TAM), mereka menjual mobil Low MPV andalannya, Toyota Avanza.

Direktur Marketing TAM Rahmat Samulo mengatakan, penjualan Avanza setiap bulan mencapai 11-12 ribu unit. Angka tersebut merupakan akumulasi dari penjualan kepada pemilik pribadi dan perusahaan.

Toyota Pamer Mobil Masa Depan di GIIAS 2016

Baca juga:

“Konsumen fleet turut menyumbang cukup besar dalam penjualan Avanza,15-20 persen,” ujarnya, Kamis, 13 Agustus 2015.

Mobil 'Alien' Toyota Siap Hebohkan Pameran GIIAS 2016

Untuk konsumen fleet, varian tengah dan paling bawah merupakan pilihan bagi konsumen tersebut. Fleet adalah jenis kendaraan yang biasa digunakan oleh perusahaan untuk keperluan operasional, dan juga mereka yang bergerak dalam bidang jasa penyewaan kendaraan.

"Sebagai pilihan varian, konsumen fleet biasanya lebih memilih tipe G atau E. Dua varian tersebut yang paling banyak diminati untuk sektor seperti ini," ujarnya menambahkan.

Baca juga:

Menurut dia, unit untuk konsumen fleet memiliki spesifikasi berbeda bila dibandingkan dengan unit konsumen retail. Namun, dia enggan menjabarkan secara rinci perbedaan tersebut.

"Ada perbedaan untuk konsumen fleet. Bukan dikurangi (fiturnya), tetapi disesuaikan dengan kebutuhan fleet."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya