- Twitter @danipurwadi
VIVA – Kehadiran jasa ojek berbasis aplikasi tidak hanya membuat hidup warga menjadi lebih mudah. Banyak cerita tentang para pengendaranya, mulai dari sedih hingga lucu.
Namun, unggahan tentang pengendara ojek online yang satu ini cukup membuat kaget. Bagaimana tidak, si pengendara membawa benda yang dianggap sangat berbahaya dan tidak seharusnya menjadi perlengkapan ketika mengantar penumpang.
Dikutip dari akun Twitter @danipurwadi, Senin 20 Januari 2020, peristiwa bermula saat Dani memesan jasa ojek melalui aplikasi. Pengendara ojol kemudian bertanya lokasi persisnya.
Ketika si pengendara sudah tiba di lokasi, ia kemudian mengirim pesan singkat ke customer. Isinya, memberi tahu bahwa ada pisau di helm yang ia kenakan.
“Helm saya ada (emoticon) pisau,” tulis di pengendara ojol.
Customer awalnya mengira, bahwa si pengendara ojol salah memilih emoticon. Betapa kagetnya ia, ketika melihat bahwa memang benar ada pisau menancap di helm tersebut.
“Kirain bapaknya salah emote, tp ternyata di helmnya emg ada pisau,” tulis customer.
Rupanya, pisau tersebut adalah hiasan yang ditempel di helm. Belakangan hiasan di atas helm memang sedang jadi tren di kalangan pengendara ojol, misalnya hiasan bebek.
Uniknya lagi, ia mengunggah foto serta memberi tag akun resmi aplikasi tersebut. Pengelola akun resmi kemudian menjawabnya dengan nada jenaka.
“Maaf ya Kakak udah buat Kakak gak nyamanan, bapaknya udah kasih informasi untuk kondisi helmnya sebelum Kakak lihat secara langsung,” tulis pengelola akun.
Usai Masalah Rem Kini Viral Gardan Belakang Mobil Omoda 5 Patah, Chery Lakukan Investigasi
Viral kembali konsumen yang mengeluhkan Chery Omoda 5 miliknya bermasalah. Kali ini pengguna Facebook bernama Stephanie yang alami gardan belakang patah saat di jalan. .
