- Instagram @nio_motor_classic
VIVA – Beberapa tahun belakangan ini, banyak penggemar otomotif melirik motor bekas yang dibuat puluhan tahun lalu, untuk digunakan kembali.
Mencari motor klasik yang kondisinya laik jalan tidak mudah, apalagi jika usianya lebih dari 30 tahun. Seandainya dapat, butuh proses restorasi yang cukup menyita waktu.
Hal ini dilihat sebagai sebagai sebuah kesempatan oleh Rizall, pemilik bengkel Nio Motor Classic yang bermarkas di Kota Sukoharjo, Jawa Tengah.
Melalui kreativitasnya, bengkel tersebut menghadirkan banyak Honda C70 yang tenar di era 1970-an. Rizall mengaku, tempatnya memang spesialis mengerjakan restorasi motor ikonik tersebut.
Lantas, dari mana ia bisa mendapatkan bahan C70 untuk dikembalikan kondisinya seperti nyaris baru? Rizall mengatakan, bahwa unit yang dipakai bukan asli model tersebut.
“Basisnya dari Honda Astrea Star, lalu kami ubah jadi C70,” ujarnya kepada VIVA Otomotif, dikutip Rabu 19 Mei 2021.
Astrea Star merupakan produk motor bebek Honda penerus C70, yang hadir pada era 1980-an dan sudah dibekali dengan fitur yang lebih canggih.
Rizall menjelaskan, sudah banyak warga Jakarta yang membeli C70 hasil restorasinya. Pengiriman dilakukan langsung memakai mobil derek, supaya kondisinya tetap aman.
“Kami banyak kirim ke Jakarta, dalam satu bulan bisa 20-25 unit. Kirimnya pakai mobil towing biar aman, enggak via ekspedisi,” tuturnya.
Lalu, bagaimana dengan surat-suratnya? Rizall mengungkapkan, motor yang dikirim ke konsumen masih terdaftar di Polda asal, yakni Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Mengenai pembayaran pajak, pihaknya siap membantu apabila konsumen tidak mau repot balik nama. Baik untuk tahunan maupun lima tahunan.
“Pelat nomornya masih AD dan AB. Soal harga, kisarannya Rp8,5 juta sampai Rp11 juta. Itu sudah restorasi luar dan dalam. Ada yang hanya restorasi luarnya saja, dalamnya seperti mesin tidak diperhatikan,” ungkapnya.
