- Carbuilders
VIVA – Untuk menekan ongkos produksi, beberapa mobil dengan harga terjangkau tidak dibenamkan peredam di kap mesin. Padahal, fungsinya cukup penting, yakni dapat menahan panas dan mereduksi suara mesin masuk ke kabin.
Bagi yang ingin memasang peredam mesin di mobil kesayangan, kini di pasaran sudah banyak tersedia. Harga yang ditawarkan bervariasi, karena ada beberapa jenis. Jangan salah pilih peredam mesin, sebab masing-masing memiliki keunggulan.
Product Improvement Department Head PT Astra Daihatsu Motor, Bambang Supriyadi, mengatakan, peredam mesin yang dipakai untuk lini mobil Daihatsu berbahan glass wool atau kain.
"Ini material tahan panas, tidak dapat terbakar. Kalau bahasa pasarnya, glass wool. Baik di kap mesin maupun di kabin, hanya ada campuran bahan yang berbeda," ujarnya kepada VIVA, Selasa 26 Februari 2019.
Sementara itu, menurut pemilik toko Kin Aksesori di Mega Glodok Kemayoran, Sadikin, peredam di kap mesin ada dua jenis. Yang pertama adalah alumunium foil.
"Alumunium foil yang sudah termasuk busa antipanas di dalamnya juga ada, atau kombinasi glass wool. Peredam tipe ini daya tahan panasnya lebih baik, dan meredam suara mesin masuk ke dalam kabin lebih bagus," tuturnya kepada VIVA.
Ia menjelaskan, kalau sekadar glass wool juga ada, tapi hanya efektif meredam suara mesin. Biasanya, material ini digunakan pabrikan mobil, untuk mesin diesel atau bensin yang memiliki raungan mesin cukup besar.
"Kalau glass wool, pasangnya lebih rapi dan tinggal plug and play. Untuk harga, glass wool plug and play lebih mahal Rp500 ribuan. Alumunium foil termasuk busa antipanas, Rp485 ribu untuk city car dan MPV Rp650 ribu, termasuk pasang. Kalau gulungan, alumunium foil saja Rp250," jelasnya. (kwo)
