Oli Pakai Campuran Ester, Mesin Motor Jadi Lebih Awet?

Ilustrasi ganti oli mesin motor
Sumber :
  • YouTube

VIVA – Setiap kendaraan bermotor memerlukan perawatan, yang harus dilakukan secara berkala. Tujuannya yakni supaya kondisi mobil atau motor tetap prima, dan siap digunakan sewaktu-waktu oleh sang pemilik saat dibutuhkan.

Suzuki Siap Jual Motor Listrik Murah dengan Desain Retro, Intip Bocorannya

Satu tahapan dalam perawatan yang perlu dilakukan dengan teratur, yakni melakukan penggantian oli atau pelumas yang ada di mesin. Sebab, fungsi dari senyawa kimia tersebut cukup banyak dan semuanya penting.

Selain melumasi komponen supaya bisa bergerak dengan lancar tanpa hambatan dalam kecepatan ribuan kali per menit, oli juga bertugas membawa residu atau kotoran yang ada ke tempat penyaringan. Selain itu, sirkulasi pelumas juga memegang peranan dalam hal menjaga suhu tetap optimal.

Pak Prabowo, Jangan Lupa Janjinya Bikin Indonesia Produksi Mobil dan Motor Sendiri

Para produsen pelumas menawarkan oli mesin dalam beberapa jenis, ada yang disebut mineral dan sintetik. Yang pertama adalah hasil dari olahan langsung dari perut bumi, sementara tipe kedua merupakan produk yang sudah ditambahkan aditif dan diolah lagi sesuai dengan kebutuhan kendaraan.

Tipe oli lainnya yakni yang memakai campuran ester pada jenis pelumas mineral, yakni senyawa kimia dengan sifat meminimalkan gesekan komponen hingga nol persen.

Catat, Ini Daftar Bengkel yang Terima Konversi Motor Listrik Gratis

Kadiv Product and Service Development PT Surganya Motor Indonesia, Wisnu Satriya mencontohkan produk pelumas X-Ten yang dibuat dengan campuran ester. Keunggulannya, yakni oli tersebut bisa melindungi mesin lebih lama.

Pelumas motor buatan X-Ten

Photo :
  • Dok: X-Ten

“Kandungan ester akan membersihkan sisa karbon yang menempel pada mesin. Karena mampu mengikis habis sisa-sisa karbon tersebut, efeknya membuat tarikan mesin motor akan enteng kembali,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip VIVA Otomotfi Selasa 25 Januari 2022.

Wisnu menuturkan, adanya ester juga membentuk lapisan pelindung, yang membuat mesin tahan lama dan berpengaruh terhadap kehematan bahan bakar.

“Setelah diuji coba di laboratorium independen, oli X-Ten untuk motor bisa digunakan sampai 5.000 kilometer, sedangkan untuk mobil bisa mencapai 15 ribu km tanpa mengurangi kualitas oli tersebut,” tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya