Ini Penyakit Sering Dialami Mobil saat Kena Macet

Kemacetan di Jalur Arteri Semarang-Solo Efek dari Penerapan One Way
Sumber :
  • Teguh Joko Sutrisno

VIVA Otomotif – Kemacetan merupakan hal umum di jalan ketika berkendara di kota besar, salah satunya Jakarta. Berada terjebak di tengah jalan berjam-jam, tak hanya memicu stres pada pengemudi, tapi juga berdampak buruk juga bagi kendaraan.

Viral Lagi Xpander Gagal Nanjak, Dipermalukan Toyota Avanza Lawas

Diketahui, ketika dalam kondisi macet mesin mobil akan bekerja lebih keras dari pada biasanya. Maka dari itu, jika tidak dilakukan perawatan yang benar bukan tidak mungkin akan memicu kendala kerusakan.

Namun, sebelum melakukan perawatan, pahami terlebih dahulu penyebab kerusakan mobil saat terkena macet. Lantas, apa saja? Dirangkum VIVA dari Suzuki, Jumat 26 Agustus 2022, ada beberapa masalah yang kerap ditemui pengendara pada mobil di jalan ketika sedang macet.

Viral Fortuner Pelat Polri Ugal-ugalan Tabrak Hiace, Sopir Mengaku Ngantuk

Penyebab pertama adalah mobil overheat.  Masalah tersebut menjadi pemicu utama ketika mengalami kemacetan di sepanjang jalan. Ini terjadi karena mobil bekerja terlalu keras dan mesin terlalu panas, terlebih jika dengan kondisi pada komponen pendingin mesin tidak optimal.

Ilustrasi mesin mobil overheat.

Photo :
  • Autogook
Terpopuler: Pemenang Lelang Vespa Babe Cabita, Spesifikasi Mobil Rp105 Juta Irit BBM

Gejala paling umum ketika mobil overheat yakni mobil mengalami panas yang disebabkan oleh internal mesin jadi melengkung. Agar terhindar dari kondisi tersebut, pemilik mobil harus selalu cek kondisi komponen pendingin seperti, radiator, kipas radiator, sirkulasi air, dan kipas AC masih berfungsi dengan baik. 

Penyebab lainnya yang kerap ditemui adalah komponen rem bermasalah. Perlu diketahui, masalah ini sering terjadi, terutama pada mobil matik. Hal ini disebabkan sistem kerja mobil jenis tersebut dapat bergerak maju bahkan jika tanpa digas sekalipun, membuat pengemudi mengandalkan pedal rem berhenti dan mengatur laju kendaraan. 

Jadi untuk mengatasi permasalahan tersebut pastikan pengendara selalu memeriksa kondisi rem setiap saat, terutama sebelum berkendara ke titik yang memang rawan kemacetan. Usahakan untuk memeriksa komponen ini di bengkel resmi merek mobil, supaya tepat diatasi.

Selain komponen rem mobil, penyebab lainnya yakni bisa boros bahan bakar. Macet tak hanya membuat rugi secara waktu, tapi juga rugi secara biaya. Hal ini disebabkan pada saat terjebak macet, penggunaan bahan bakar akan lebih boros dari pada kondisi jalan normal. 

Dalam posisi terjebak macet, mesin harus tetap bekerja tanpa bergerak dan sering melakukan stop and go. Jika hal ini terjadi terus-terusan, bukan tidak mungkin biaya operasional harian jadi semakin melambung tinggi. Oleh karena itu, cari lah jalan praktis untuk menghindari kemacetan.

Penyebab yang terakhir adalah kualitas cepat menurun. Jika terjebak posisi ini, seluruh kinerja mesin tetap bekerja dengan normal dan pada artinya oli mesin akan tetap terus bersirkulasi layaknya mobil sedang berjalan.

Untuk itu selalu rutin selalu ganti oli supaya komponen yang bekerja dan bergesekan tetap berjalan baik. Apalagi pemilik mobil yang digunakan sehari-harinya dan terjebak macet berjam-jam. Tidak ada salahnya mempertimbangkan untuk penggantian oli yang lebih cepat dari jarak normal untuk menjaga mesin tetap prima. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya