Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Mobil buatan Eropa menawarkan kenyamanan dan penampilan yang jauh di atas produk buatan Asia atau Amerika. Namun, selain harganya yang tinggi, kebanyakan mobil Eropa dicap sebagai mobil yang mahal perawatannya, apalagi bila kita membelinya bukan dalam kondisi baru.
Berdasarkan data yang dihimpun
VIVAnews
, sebenarnya, alasan mahalnya komponen mobil Eropa adalah karena kualitas bahan yang digunakan memiliki spesifikasi lebih tinggi, agar daya tahannya dapat lebih lama. Selain itu, ketersediaannya juga terbatas, sehingga memicu naiknya harga barang.
Untungnya, kini sudah banyak komponen mobil Eropa dengan harga yang lebih murah, namun tentunya dengan kualitas yang tidak sebaik komponen asli.
Bila Anda termasuk yang sedang jatuh cinta dengan kenyamanan mobil Eropa, dan hendak membelinya dalam waktu dekat, sebaiknya Anda memperhatikan beberapa tips ini:
1.
3.
Masalah mobil Eropa kebanyakan di seputar suhu (overheat) dan pendingin udara. Terkadang, pemilik lama membuang beberapa komponen seperti heater demi mendapatkan udara yang lebih sejuk. Tetapi, hal ini justru membuat radiator menjadi kurang efektif, sehingga pendinginan mesin menjadi terganggu.
4.
Mobil Eropa cenderung mengusung teknologi terbaru di zamannya, sehingga tidak heran apabila keluaran era 1990-an sudah mengadopsi sistem injeksi, sensor, dan komputer. Pelajari dahulu mengenai sistem komputer mobil incaran Anda beserta cara membaca
error codes
yang mungkin muncul.
5. Sebelum membeli, bergabunglah ke komunitas mobil tersebut agar bisa menggali info lebih banyak mengenai kelemahan mobil. Datang ke acara gathering agar bisa melihat-lihat dan mencoba tipe mobil yang hendak Anda beli. Komunitas juga berguna membantu Anda saat kendaraan mengalami masalah di jalan.(ita)
Laporan: Krisna Wicaksono
Halaman Selanjutnya
3.
