- REUTERS/Mal Langsdon
VIVA – Musim hujan telah di depan mata. Berkaca dari kasus banyaknya genangan air di Jakarta, Senin kemarin, tentu para pemilik mobil mesti mawas diri. Jangan sampai genangan justru membuat petaka bagi Anda dan mobil kesayangan.
Pada umumnya, mobil yang melintas jalan penuh genangan air akan mengeluarkan asap putih dari knalpot. Lantas, banyak yang bertanya, apakah asap tersebut menandakan kerusakan pada mobil?
Technical Service Executive Coordinator PT Astra Daihatsu Motor, Anjar Rosjadi, mengatakan asap putih yang keluar dari knalpot itu hal yang wajar. Karena semua mobil bermesin konvensional akan mengalaminya, sebab ada penguapan hawa panas dari knalpot.
"Itu asap uap karena air yang ada di knalpot kena panas tinggi dan menguap. Semua mobil begitu, karena itu fenomena natural, air kena panas jadinya menguap (seperti asap putih)," ujarnya kepada VIVA, Selasa, 12 Desember 2017.
Hal senada juga diungkapkan Iwan Abdurahman, Technical Service Division PT Toyota Astra Motor. Kata dia, asap muncul karena bersandingan dengan knalpot yang hawanya sedang panas. Maka timbul uap setelah terkena air. Apabila ini kerap terjadi, akan ada kerusakan.
"Paling dalaman knalpot jadi cepat karatan, karena berpotensi air bersarang di dalam knalpot dan lama-lama terjadi korosi. Bahkan kalau airnya banyak banget yang masuk, mesin bisa mati di tengah banjir," tuturnya.
Asap putih yang mengepul dari knalpot mobil, kata dia, akan hilang dengan sendirinya. Tetapi apabila asapnya lebih tebal, menandakan ada beberapa komponen mesin yang mengalami kerusakan.
"Cuma lewat banjir kecil, sehari dipakai juga hilang. Kalau sudah berminggu-minggu berarti ada yang bocor di mesin. Dan beda jenis asap, kalau asap karena air, asapnya tipis. Kalau mesin yang bocor, asapnya tebal, agak kebiruan tipis," tuturnya. (ase)
Banjir Bandang Terjang Melawi Kalbar, 700 KK dari 17 Desa Terdampak
Sejumlah infrastruktur dI Melawi seperti jembatan mengalami kerusakan. Selain itu, sekolah hingga perkantoran masih terendam banjir.
