Megawati dan Loyalitas Kader Akar Rumput Jadi Modal Lebih PDIP

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah) berfoto bersama kader PDIP saat peluncuran
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

VIVA – Sejak era Reformasi, PDI Perjuangan (PDIP) relatif stabil sebagai salah satu partai papan atas dalam kontestasi politik Tanah Air. Bahkan, PDIP merupakan partai pemenang Pemilu 2009 dan 2014.

Guru Besar Ilmu Sosial Universitas Muhammadiyah Surakarta, Abdul Munir Mulkhan, menganalisis PDIP di bawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum punya gambaran sebagai partai kaderisasi yang dekat dengan akar rumput. PDIP juga dinilai tak pernah persoalkan keberagaman pemilih.

"Suatu produk kepemimpinan yang dekat dengan akar-rumput. Enggak terlalu protokoler dan juga tanpa jarak dengan akar rumput,” ujar Munir dalam keterangannya, Jumat, 9 November 2018.

Munir mengatakan, PDIP punya perbedaan dengan parpol lain seperti misalnya partai berasas religius Islam. Salah satunya, PDIP punya model komunikasi yang satu arah dan kesolidan.

“Di sinilah PDIP memegang peran penting, juga model komunikasi petahana yang gampang membaur dengan cara hidup warga kebanyakan," ujarnya.

Kemudian, ia menyebut selama ini kader akar rumput PDIP loyal dalam menjalankan instruksi dari kepengurusan dewan pimpinan pusat (DPP). Dalam menjalankan kebijakan sosial politiknya, PDIP menurutnya memahami aspirasi kader akar rumputnya.

"Partai politik sudah semestinya menyusun program advokasi sebagai bagian dari pemberdayaan dan pemihakan terhadap nasib akar rumput," katanya.

Di era Reformasi sudah terselenggara Pemilu Legislatif sebanyak empat kali. Dua diantaranya dimenangkan PDIP yaitu pada Pemilu 1999 dan 2014.

Analisis Komunikasi Politik dalam Rencana Pertemuan Prabowo dengan Megawati

Di Pemilu 1999, PDIP meraih 153 kursi dengan persentase 33,74 persen atau 35,6 juta suara. Sementara, di Pemilu 2014, PDIP meraih 95 kursi dengan persentase 18,95 persen atau 23,6 juta.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2024