- VIVA.co.id/ Jeffry Yanto
VIVA.co.id – Penjualan mobil dari pabrik ke diler hingga November 2016, mencapai angka 974.972 unit. Khusus di November, angkanya paling tinggi dibanding bulan-bulan lainnya, yakni tembus 100 ribu unit.
Itu sebabnya, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) berani memprediksi, penjualan mobil tahun ini bisa mencapai angka 1,05 juta unit. Sedangkan tahun depan, angkanya bakal lebih baik lagi.
"Tahun depan, kita targetkan 1,1 juta penjualan kendaraan," kata Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, di Jakarta.
Yohannes membeberkan beberapa alasan, mengapa ia yakin penjualan kendaraan tahun depan bisa lebih baik lagi.
"Pertama, karena pemerintah optimis. Pertumbuhan ekonomi kita kan, tahun ini lima persen lebih. Selain itu, kendaraan yang kita luncurkan, terutama Low Cost Green Car, naiknya juga cukup besar. Jadi, mudah-mudahan ada sedikit pertumbuhan, walaupun tipis sekali," ujarnya.
Faktor lainnya, yakni stabilnya pasar otomotif global, yang dipercaya bisa meningkatkan penjualan kendaraan. Sektor industri lainnya di Indonesia juga mulai menunjukkan tren positif.
Selain faktor di atas, kenaikan penjualan juga diakibatkan dari banyaknya model baru yang dihadirkan agen pemegang merek (APM).
Dari data VIVA.co.id, tahun ini ada lebih dari 30 mobil tipe baru yang diluncurkan. Baik yang versi facelift maupun model yang sama sekali baru.
Beberapa model baru yang dihadirkan tahun ini, yaitu Toyota Calya, Daihatsu Sigra, Honda Civic Turbo, Honda Brio Satya, Suzuki X-Over S-Cross, Mitsubishi Mirage, Toyota Fortuner, Mitsubishi Pajero Sport, Suzuki Ertiga Drezza, dan Toyota Kijang Innova.
Toyota Kijang Innova 2016 (Foto: Dok TAM)
Berikutnya, mobil baru di 2017>>>