Cinta Segitiga Kasatpol PP hingga 6 Presiden RI Dapat Julukan

Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto
Sumber :
  • VIVA / Supriadi Maud (Sulsel)

VIVA – Selamat pagi VIVAnians. Kali ini kami akan merangkum lima berita terpopuler di kanal news VIVA.co.id sepanjang Minggu, 17 April 2022.

Kunjungi Pasar Laino Raha, Presiden Jokowi Disambut Ribuan Warga Muna

Berita tentang Kasatpol PP Makassar Muhammad Iqbal Asnan bertengger jadi yang terpopuler sepanjang hari. Polisi menyebut Iqbal menjadi dalang dalam penembakan maut petugas Dishub Makassar Najamuddin Sewang. 

Yang mengejutkan, Kapolrestabes Makassar Budi Haryanto mengatakan, motif penembakan maut itu karena cinta segitiga. Ditegaskan pula bahwa penembakan itu tidak terkait dengan teror keamanan di Kota Makassar. 

Diajak Jokowi Kunker ke Sultra, Qodari ungkap Tingginya Kepuasan Rakyat ke Presiden

Polisi memastikan bahwa Iqbal menyewa eksekutor untuk menembak Najamuddin di pertigaan Jalan Danau dan Jalan Manunggal 22 Kota Makassar. Kasatpol PP itu juga sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Selanjutnya, berita yang menyedot perhatian adalah tentang julukan bagi 6 Presiden RI yang resmi dipublikasi oleh Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg). Julukan keenam Presiden RI yang sudah tidak menjabat itu adalah versi Museum Kepresidenan Indonesia.

Jukir Liar Patok Parkir Rp 150 Ribu di Depan Masjid Istiqlal Ditangkap

Tak kalah menarik, tentang Putra Siregar, bos PS Store yang terlibat dalam kasus pengeroyokan. Sebelumnya Putra juga pernah bermasalah dengan hukum yaitu terkait penyelundupan ponsel ilegal dan kasus tersebut sempat menjadi perhatian publik.

Berikut selengkapnya berita terpopuler di kanal news VIVA yang dirangkum dalam Round Up: 

1. Kasatpol PP Suruh Tembak Mati Anggota Dishub karena Cinta Segitiga

Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto

Photo :
  • VIVA / Supriadi Maud (Sulsel)

Kasatpol PP Makassar Muhammad Iqbal Asnan disebut sebagai dalang penembakan maut petugas Dishub Makassar Najamuddin Sewang. 

Polisi menyebut Iqbal menyewa eksekutor yang untuk menembak Najamuddin sambil berkendara pada Minggu 3 April 2022 lalu di pertigaan Jalan Danau dan Jalan Manunggal 22 Kota Makassar. 

"Sudah tersangka Kasatpol PP. Ya otak pelaku penembakan ini," ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto saat jumpa pers di Polrestabes Makassar, Sabtu malam 16 April 2022

Baca selengkapnya di sini

2. Polisi: Kasatpol PP Dalang Penembakan Maut Anggota Dishub

Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto

Photo :
  • VIVA / Supriadi Maud (Sulsel)

Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto saat jumpa pers di Polrestabes Makassar jika eksekutor yang disewa tidak menggunakan kendaraan roda empat, melainkan kendaraan roda dua saat beraksi. 

Kendati begitu, Budi pun mengaku jika motor yang dipakai eksekutor kini telah disita dan dijadikan alat bukti. 

"Si penembak (beraksi) dalam posisi dia berkendaraan roda dua dan kendaraan itu sudah kami sita," ungkap Budi

Baca selengkapnya di sini

3. 6 Presiden RI Sudah Dapat Julukan, Simak Daftarnya

6 Presiden Indonesia sudah mendapat julukan.

Photo :
  • @kemensetneg.ri.

Kementerian Sekretariat Negara menyampaikan bahwa setiap Presiden Republik Indonesia yang telah selesai masa jabatannya sudah diberi julukan masing-masing. Hal itu diabadikan lewat Museum Kepresidenan Republik Indonesia. 

Saat ini sudah ada julukan bagi 6 Presiden RI mulai dari Presiden Soekarno hingga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Masing-masing Presiden memiliki pencapaian yang berbeda-beda semasa menjabat.

Baca selengkapnya di sini

4. Putra Siregar, Bos PS Store yang Pernah Terseret Selundupkan Ponsel

Putra Siregar dan Nico Valentino Ditahan

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Aparat kepolisian memastikan bakal mengusut tuntas kasus pengeroyokan oleh Putra Siregar dan Rico Valentino terhadap Nuralamsyah. Diketahui, Putra dan Rico kini telah berstatus tersangka dan ditahan di Mapolres Metro Jakarta Selatan. 

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan, kasus pengeroyokan ini sedang diproses oleh penyidik dan dipastikan bakal diusut tuntas.  

Baca selengkapnya di sini

5. Rumah dan Toko Keluarga Muslim Dihancurkan Tanpa Dasar Hukum di India

Ilustrasi lalu lintas di India

Photo :
  • Wikipedia

Shaikh Mohammad Rafiq, 72 tahun, menuturkan bahwa orang-orang yang hendak menghancurkan rumahnya datang pada pagi-pagi buta. 

Rafiq adalah seorang pedagang minuman ringan di Khargone, sebuah kota yang berlokasi di negara bagian Madhya Pradesh, India. Saat itu, dia dan anak-anaknya baru saja melalui malam yang panjang. 

"Ini bulan Ramadan, jadi biasanya kami berjualan mulai sore hari," kata dia.

Baca selengkapnya di sini

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya