- VIVAnews/Beno Junianto
VIVAnews - Lima pemuda yang terdiri dari Anto (vokalis), Febi dan Tria (gitaris), Sansan (bassis) dan Ivan (drumer), bergabung dalam sebuah band bernama Anatha yang mengacu pada kolaborasi beragam aliran musik dari band luar negeri.
Memadukan beberapa aliran musik yang digemari anak muda, Anatha band yakin jenis musik infinity pop dapat diterima kalangan pecinta musik Indonesia. Namun demikian, meski terbilang band pendatang baru, Anatha tak main-main dalam membuat syair lagu.
“Kami mengusung aliran infinity pop, yaitu musik pop dengan balutan berbagai unsur musik di dalamnya mulai dari rock, alternatif, balada, dan lain-lain," kata Anto vokalis Anatha di Kemang, Jakarta Selatan, 10 Juli 2010.
Kami berharap, kata Anto, Anatha bisa diterima oleh masyarakat karena menggabungkan unsur musik yang sangat luas dan tak berbatas. “Adapun grup musik yang mempengaruhi musik kami adalah band-band seperti U2, The Calling, Lifehouse dan Matchbox 20,” ucapnya.
Untuk urusan musik, Anatha dibantu oleh Ayi, gitaris Ecoutez sebagai produser. Adapun single perdana mereka, berjudul Ilfill sudah dirilis di radio-radio tanah air.
“Lagu ini bercerita tentang kekecewaan seseorang terhadap pasangannya yang telah menduakan cintanya dan menyebabkan hilangnya perasaan cinta terhadap pasangannya tersebut,” tutur Febi, gitaris Anatha.
Tak hanya berharap bisa diterima masyarakat Indonesia, ia berharap albumnya yang baru keluar bisa dihargai karena melalui proses yang cukup berarti bagi kelima pemuda asal Bandung itu.
“Bagi kami ini adalah karya yang tak ternilai harganya karena merupakan hasil yang kami perjuangkan selama bertahun-tahun dalam mewujudkannya,” pungkas Febi.
Bandung bjb Tandamata Bersyukur Mampu Jinakkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia
Juara bertahan putri, Bandung bjb Tandamata kembali makan korban. Mereka menekuk Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia dengan skor 3-1 (25-17, 23-25, 25-15, 29-27).
