Produser Sayangkan Keputusan Briptu Norman

Norman Kamaru
Sumber :
  • antv

VIVAnews - Briptu Norman Kamaru membuat keputusan yang mengejutkan dengan mundur dari kepolisian. Keputusan Norman sudah bulat dan tak bisa diganggu gugat. Ia memilih untuk serius menekuni dunia keartisan. Pilihan Norman itu disayangkan label rekaman yang mengontraknya.

Menang di Laga Perdana Proliga, Jakarta LavAni Akui Masih Punya Kekurangan

"Kita sangat sayangkan. Karena dia hadir di industri rekaman karena Briptu-nya bukan sebagai Norman Kamaru. Tapi, sekali lagi, itu adalah hak Norman Kamaru," kata Andri W Kusumah selaku kuasa hukum PT Falcon Interactive saat ditemui di Jalan Duren Tiga No 33, Jakarta Selatan, Selasa, 20 September 2011.

Pihak Falcon mengaku tidak mengetahui secara pasti apa yang menjadi alasan atau faktor yang menyebabkan Norman mengundurkan diri dari institusi kepolisian. "Kalau alasan pastinya, ya dia yang tahu. Kita hanya urusi masalah kontrak saja," tambahnya.

Seperti diketahui, mengenai pengunduran diri Norman dari institusi kepolisian, pria yang terkenal karena lipsync lagu India itu terancam harus membayar denda.

Dia harus membayar ganti rugi biaya pendidikan dan biaya selama dinas jika keluar dari institusi Bhayangkara itu karena belum genap berdinas selama sepuluh tahun. Norman baru menjalani dinas selama enam tahun. Lantas, apakah pihak produser rekaman akan bertanggung jawab terhadap masalah itu?

"Secara khusus kami akan mengurus dia, tapi dalam bidang keartisan. Bidang profesinya, masalah administrasinya, itu urusan pribadi beliau Tapi kalau rekaman, keartisan itu kita yang urus," jelas Andri.

Pihak kepolisian sendiri tidak mau menyebutkan berapa denda yang harus ditanggung Norman atas keputusannya mundur dari institusi kepolisian. (eh)

Masa RAFI 2024, Konsumsi Avtur Naik 10%
Sekretaris Jenderal DPP PKS Habib Aboe Bakar

Nasdem Bakal Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, PKS Sebut Surya Paloh Cantik Bermain Politik

Partai Nasdem menyatakan akan bergabung dalam koalisi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah sang ketua umum Surya Paloh bertemu dengan Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024