VIVAnews - Undang-undang pornografi sudah disahkan. Trie Utami buka mulut menyuarakan protesnya. Menurut musisi yang akrab disapa Iie ini, Undang-undang itu tidak baik adanya.
Jika semula Undang-undang tersebut dibuat untuk melindungi perempuan, kini keadaan justru berbalik. "Saya sebagai perempuan tersinggung. Saya bukan objek seksual. Perempuan punya nilai lebih dari itu," tegasnya saat berbincang dengan VIVAnews di FX Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu 5 November 2008 lalu.
Adik Purwa Tjaraka ini juga berpendapat bahwa moral bangsa Indonesia punya tolak ukur sendiri. Bukan ditentukan dari cara berpakaian warga perempuannya. "Korupsi itu lebih porno ketimbang pornografi," cetus Iie.
Ia menolak UU Pornografi karena menurutnya itu merupakan suatu kesalahpahaman. Pemerintah tidak bisa menyatukan parameter untuk segala sesuatunya. Termasuk untuk kebudayaan. "Tidak boleh diseragamin," imbuh Iie lagi.
Eks personel Krakatau ini tak mau sekadar bicara. Bersama rekan-rekan seniman lain, ia akan mengajukan uji materiil terhadap Undang-undang Poronografi. Karena Undang-undang sudah selayaknya satu tafsir, bukan multi tafsir.
5 Negara Asia Tenggara Diajak Thailand Terapkan Skema ala Visa Schengen
Thailand sedang mengusahakan peningkatan pariwisata di kawasan Asia Tenggara melalui pengenalan skema visa baru yang mirip dengan visa Schengen. Ini negaranya diajaknya.
