- Twitter @iconickdramas
VIVA Showbiz – Vietnam dilaporkan telah meminta Netflix agar berhenti menayangkan drakor Little Women di negara tersebut. Dilansir dari NME, hal ini disebabkan adanya adegan yang secara tidak akurat membahas Perang Vietnam.
Konflik berkisar pada episode kedelapan yang baru-baru ini ditayangkan, melibatkan seorang veteran militer Korea yang membual tentang prestasi tentara Korea dalam Perang Vietnam — lebih dari 320.000 orang Korea dikerahkan ke Vietnam untuk mendukung pasukan Amerika Serikat.
Veteran itu berkata, “dalam pertempuran terbaik kami, rasio membunuh untuk mati pasukan Korea adalah 20:1. Itu berarti 20 Viet Cong terbunuh karena satu tentara Korea tewas.”
Drakor Little Women
- Twitter@iconickdramas
Viet Cong merupakan Barisan Nasional untuk Pembebasan Vietnam Selatan yang berjuang melawan Vietnam Selatan, Amerika Serikat, dan sekutu pada masa Perang Vietnam.
Dalam sebuah surat yang dilihat oleh surat kabar Vietnam Truoi Tre, menurut Bloomberg, Otoritas Penyiaran dan Informasi Elektronik Vietnam mengatakan bahwa drakor tersebut telah melanggar Klausul 4, Pasal 9 Undang-Undang Pers Vietnam.
Drakor Little Women
- Twitter @iconickdramas
Undang-undang tersebut melarang media menyiarkan informasi yang menghasut perang, melanggar kedaulatan dan integritas teritorial Vietnam, memutarbalikkan sejarah, menyangkal pencapaian revolusioner atau menghina bangsa, kondisi yang jga tercermin dalam Undang-Undang Perfilman Vietnam.
Little Women diangkat dari novel dengan judul yang sama karya Louisa May Alcott. Drakor ini dibintangi oleh Kim Go Eun dan mengisahkan tiga saudara perempuan yang tumbuh dalam kemiskinan dan akhirnya terlibat kasus melawan keluarga paling kaya di Korea setelah uang sebesar 70 miliar won menghilang.
