- REUTERS/Lucy Nicholson
VIVA – Pihak keluarga menghargai dukungan para penggemar dari seluruh dunia atas kematian Avicii. Dilansir dari laman E! Online, tiga hari setelah kematian DJ asal Swedia tersebut, keluarga akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi pada hari Senin, 23 April 2018 waktu setempat.
Berikut pernyataan pihak keluarga Avicii yang dituangkan lewat sebuah surat tertulis:
“Kami berterima kasih atas dukungan dan ucapan manis untuk anak dan kakak kami. Kami sangat bersyukur banyak orang yang mencintai karya Tim dan memiliki kenangan indah dengan lagunya.
Terima kasih atas inisiatif yang dilakukan untuk menghormati kepergian Tim seperti pertemuan publik, lonceng gereja, tribut di Coachella, dan waktu mengheningkan cipta di seluruh dunia.
Kami sangat menghargai privasi yang diberikan selama masa-masa sulit ini. Harapan kami agar tetap seperti itu. Dengan cinta, keluarga Tim Bergling.”
Avicii ditemukan tidak bernyawa dalam kamar hotelnya di Oman pada 20 April 2018. Pihak kepolisian setempat sudah mengeluarkan pernyataan bahwa tidak ada dugaan tindak kriminal atas kematian tersebut. Jenazah akan diterbangkan ke kampung halamannya dalam minggu ini.
Setelah kabar kematian Avicii, ribuan penggemar berkumpul di Sergels Torg, pusat kota di Stockholm, untuk mengheningkan cipta. DJ Kygo juga melakukan tribut untuk sang sahabat saat tampil di festival musik Coachella.
Pada 2016, Avicii memutuskan pensiun dari panggung hiburan demi kesehatannya.
“Aku merasa bahagia. Aku merasa bebas. Seperti aku akhirnya mendapatkan kembali privasi hidup dan fokus terhadap diriku setelah sekian lama,” terang Avicii kepada Billboard saat itu.
