- Instagram @robbiewilliams
VIVA – Penyanyi Robbie Williams dan istrinya, Ayda Field buka-bukaan soal pengalaman menyeramkan mereka saat dikonfrontasi oleh bandit di Haiti.
Williams dan sang istri pergi ke Haiti setelah gempa bumi 2010 silam. Namun, perjalanan empat hari itu berubah menjadi pengalaman mencekam dan mengancam nyawa ketika mereka dihadang oleh para bandit.
"Aku diancam akan dipenggal di Haiti. Kita mencari bantuan. 'Haruskah kita ke jalan lain?' dan menakutkan saat mengingatnya," ucap Robbie Williams dalam podcast Postcards from the Edgem dikutip dari laman Aceshowbiz, Jumat, 3 Juni 2020.
"Aku bersamamu. Aku juga diancam akan dipenggal," tambah istri Williams, aktris Ayda Field.
Sebagai informasi, pasangan itu pergi ke Haiti bersama Unicef untuk membantu mereka yang telah kehilangan rumah akibat gempa bumi.
Robbie Williams juga mengatakan bahwa saat melihat anak-anak yang menderita di Haiti membuatnya ingin menjadi seorang ayah.
"Saat kamu pergi ke suatu tempat seperti Haiti, itu membuat kamu merasa ingin membantu," ujarnya.
"Sangat menyedihkan itu (gempa bumi) terjadi. Berada di sana bersama anak-anak itu membuatku ingin punya anak," tambahnya.
Robbie Williams dan Ayda Field sendiri kini telah memiliki empat orang anak, yakni dua anak perempuan, Theodora atau Teddy (7), Colette atau Coco (1) dan dua anak laki-laki, Charlton (5 bulan) dan Beau (4 bulan).
PBB Peringatkan Tingkat Penolakan Akses Kemanusiaan yang Tinggi Terhadap Anak-anak
PBB menyoroti tingginya hambatan terhadap akses kemanusiaan bagi anak-anak yang kurang beruntung, terutama di wilayah pendudukan Palestina dan Haiti.
