Crazy Rich Jakut, Helena Lim Divaksin karena Ngaku Kerja di Apotek

Ilustrasi vaksin.
Sumber :
  • Freepik/wirestock

VIVA – Kasudinkes Jakarta Barat, Kristy Warthini menjelaskan bahwa penyanyi, selebgram dan sosialita Helena Lim datang ke Puskesmas Kebon Jeruk sebagai pekerja apotek. Itulah yang membuatnya mendapat vaksin COVID-19.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, video Helena yang sering disebut Crazy Rich Pantai Indah Kapuk atau Crazy Rich Jakarta Utara, saat sedang mengantre vaksin COVID-19 viral di media sosial.

“Yang bersangkutan membawa keterangan bekerja di apotek sebagai penunjang,” ujar Kristy saat dikonfirmasi, Senin, 8 Februari 2021. Klik halaman selanjutnya untuk mengetahui informasi lebih banyak.

Pensiunan Jenderal Bintang 4 Berinisial B Terseret Kasus Korupsi Rp271 T, Siapa Dia?

Sebelumnya, keluarga Helena Lim mendapatkan vaksin gratis di Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Pemberian vaksin dinilai nyeleneh karena saat ini pemberian vaksin dilakukan terhadap Nakes dan pelayan publik.

Hal itu terungkap setelah Helena mengunggahnya di Instagram Story @helenalim899. Dalam unggahan itu, ia menceritakan bahwa dirinya bersama keluarganya, yakni suami, anak perempuan dan adiknya mendapatkan vaksin COVID-19.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Saat mendatangi Puskesmas Kebon Jeruk, masing-masing dari keluarga ini diketahui membawa surat keterangan bekerja. Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui berita selengkapnya.

“Mereka masing-masing membawa surat keterangan bekerja di apotek,” ujarnya.

Kristy mengatakan, merujuk dari surat itu, apotek merupakan salah satu sarana kefarmasian yang masuk dalam prioritas pertama. Alasan itulah yang kemudian membuat dirinya mempersilahkan Helena bersama keluarganya disuntik vaksin COVID-19.

Meski demikian, saat ditanya tak adanya konfirmasi untuk mengecek kebenaran surat serta kepastian Helena Lim bekerja di apotek, Kristy memilih bungkam dan enggan menjawab sejumlah pertanyaan selanjutnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya