- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA – Saat melakukan operasi pengangkatan kista coklat atau endotermiosis di Malaysia pada 24 November 2017 lalu, ternyata dokter menemukan fibroid atau miom di sekitar rahim Zaskia Sungkar. Karena itulah istri Irwansyah ini harus menjalankan operasi kedua dengan cara bedah terbuka.
“Banyak yang komen kok laparaskopi sakit, aku enggak di laparaskopi doang. Jadi laparaskopi ada dua, yang di sini (bawah) open surgery istilahnya dibelek,” ungkap Zaskia saat ditemui usai mengisi acara di kawasan Mentang, Jakarta Pusat, pada hari Kamis 30 November 2017.
Setelah melakukan operasi laparaskopi pengangkatan endotermiosis, masih dalam kondisi terbius total, Zaskia harus melakukan bedah terbuka untuk mengangkat fibroid.
“Kalau yang endotermiosis itu kan dia kayak dari menstruasi yang memang enggak keluar. Kalau fibroid itu kecil, kalau fibroid itu ketahuan malah pas lagi di operasinya. Karena memang dokter ini dokter kandungan dia menyarankan ya adalah sedikit yang diperbaiki sehingga makanya ada open surgery ini,” tuturnya.
Bukan tanpa alasan dokter menyarankan operasi tersebut, hal ini dilakukan agar kemungkinan Zaskia dan Irwansyah untuk dapat momongan lebih besar. Pasalnya sejak menikah pada 6 Maret 2011 hingga kini keduanya belum mendapatkan anak.
“Kalau misalnya nanti ada niatan untuk program (hamil) ya Insya Allah kesempatan untuk hamilnya lebih besar. Insya Allah kalau memang nanti sudah diniatin program,” kata dia.
Hingga kini, menurut kakak kandung Shireen Sungkar ini belum diketahui pasti apa penyebab munculnya endotermiosis dan fibroid, yang jelas, bukan karna aktivitas Zaskia yang padat.
“Alasan yang benar-benar ini enggak ada. Capek enggak ngaruh. Ya kayak teman-teman, mungkin sudah ada yang punya anak kan capek juga. Ya maksudnya kita enggak bisa prediksi sih, kayak teman aku ada yang super sibuk, tapi hamil ya hamil aja. Jadi, kalau penyakit aku ini memang bukan karena kecapekan, karena emang sudah ada dari lama,” ujarnya.
