Rossi dan Lorenzo Pelihatkan Wujud YZR-M1 2016

Dilansir dari

pada Selasa, 19 Januari 2016, memiliki kemiripan dengan motor yang digunakan dua pembalap mereka, untuk meraih 11 kemenangan pada 2015. Rosso dan Lorenzo juga bersaing ketat di kategori pembalap, untuk meraih gelar juara dunia.

Pabrikan asal Jepang itu meraih gelar konstruktor kelima, dan Lin Jarvis yakin bakal memperoleh yang keenam pada 2016. "Kami memiliki banyak ekspektasi. Kami berencana untuk menjalankan dan melakukan lagi hal yang sama. Kami sunggu ingin memperoleh mahkota keenam itu."

"Kami tahu 2016 akan ada beberapa perubahan signifikan pada regulasi, dan pasokan ban. Untuk semua pabrikan, itu adalah langkah penyesuaian yang besar. Bakal sulit, tapi juga akan sangat menarik. Kami sangat bergairah untuk segera memulainya," kata Jarvis.

MotoGP 2016 akan ditandai dengan penggunaan ECU baru, yang disebut banyak pembalap sebagai 'langkah mundur'. Rossi mengakui, akan ada kesulitan dengan beberapa faktor baru yang belum dikenal. Namun menurutnya itu tidak berarti, semua pembalap memulai dari nol.

"Semua harus memahami apa yang terjadi. Bakal berbeda dan sulit, tapi kita harus siap dari awal. Tahun ini Anda tidak memulai dari nol, tapi dari titik yang berbeda," kata pembalap asal Italia itu. Rossi dan Lorenzo, telah merasakan motor baru mereka pada uji coba di Aragon, September 2015.