- VIVA.co.id/Bobby Andalan
VIVA.co.id – Tim renang Indonesia yang sedang mengikuti pelatihan nasional di Bali. Mereka mendapat materi latihan dengan menu yang cukup berat, untuk persiapan kejuaraan Sea Games di Kuala Lumpur, Malaysia.
Wakil Ketua Umum PB PRSI Harlin E Rahardjo optimistis, Indonesia akan membawa pulang medali emas lebih dari satu, sesuai dengan yang diproyeksikan. Ada 11 negara di kawasan Asia Tenggara yang ikut. Singapura dan Vietnam, adalah negara yang paling diwaspadai.
"Kita juga memantau pergerakan lawan, mereka sudah sampai mana. Saingan paling berat adalah Singapura, kemudian Vietnam," kata Harlin pada VIVA.co.id di kolam renang Tirta Asih, Blahkiuh, Kabupaten Badung, Jumat 3 Februari 2017.
Harlin menganggap Singapura dan Vietnam sebagai saingan berat, karena mereka memiliki tim renang yang cukup kuat. "Apalagi, Vietnam tim junior mereka banyak yang bagus. Singapura harus diwaspadai dan Vietnam sebagai kuda hitam," ujarnya.
Selain kedua negara tersebut, Harlin juga tidak mau meremehkan Thailand, serta Malaysia sebagai tuan rumah. "Tuan rumah Malaysia juga bagus. Persiapan mereka pasti akan sangat baik. Ada juga Thailand yang lumayan bagus," ucap Harlin.
Latihan keras pun dituntut dari tim Indonesia, untuk biasa bersaing dengan tim-tim lain. Setidaknya dua kali latihan harus mereka jalani, di luar fitnes, lari, dan latihan lain. Harlin menyebut salah satu hal penting yang ingin dibentuk, adalah kebersamaan dalam tim.
"Mereka, kan satu tim, maka perlu saling menyemangati. Karena nanti begitu mendekati kejuaraan, faktor mental sangat penting, bahkan lebih penting dari yang lain. Itu yang kita harapkan juga timbul di dalam tim Pelatnas ini. Mental dan fokus lebih ditingkatkan," katanya.
Menuju SEA Games 2025, Renang Perairan Indonesia Sabet 4 Emas di Malaysia
Sebagai langkah awal menuju SEA Games 2025, Tim Renang Perairan Terbuka Indonesia mengikuti 1st SEA Open Water Swimming Championship
