- REUTERS/David Loh
VIVAnews - Meskipun durasi kontrak lamanya segera selesai musim depan, namun penyelenggara GP Singapura masih belum mengambil langkah untuk memperpanjang kesepakatan dengan FOM (Formula One Management).
Singapura pertama kali menghelat pagelaran Formula One (F1) pada 2008 silam. Diketahui, pemerintah yang bertindak sebagai penyelenggara, mengikat kerja sama dengan manajemen di bawah pimpinan Bernie Ecclestone tersebut selama lima tahun, yang artinya bakal selesai pada 2012 mendatang.
Tidak seperti beberapa tuan rumah lain yang jauh-jauh hari sudah membahas soal perpanjangan kontrak, Singapura justru terkesan lebih santai. Menurut Menteri Perdagangan S. Iswaran, semuanya masih dalam tahap pertimbangan.
"Pemasukan dari sana bisa mencapai USD 400 juta, belum lagi tambahan pemasukan dari sektor pariwisata. Tapi, semua masih dipertimbangankan apakah kerjasama itu hendak dilanjutkan atau tidak," ungkap Iswaran.
"Selama ini, F1 sangat baik buat Singapura dan begitu juga sebaliknya," tandasnya dikutip Planet F1, Senin, 3 Oktober 2011.
GP Singapura merupakan satu dari dua balapan yang dilangsungkan di kawasan Asia Tenggara, bersama GP Malaysia. Untuk musim depan, balapan jet darat di sirkuit jalan raya, Marina Bay akan digelar seri ke 14 pada tanggal 23 September 2012. (eh)