Sumber :
- REUTERS/Giampiero Sposito
VIVAbola - Diberlakukannya sistem poin ganda pada seri terakhir Formula 1 (F1) 2014 menghadirkan pro dan kontra. Pembalap Williams, Felipe Massa mengatakan bahwa aturan tersebut "gila", meskipun tetap bisa menghadirkan sesuatu yang menarik.
Dalam rangka menghentikan dominasi Red Bull dalam empat tahun terakhir, F1 akhirnya menetapkan regulasi baru pada musim 2014. Selain soal mesin, sistem perolehan poin pada seri terakhir di Abu Dhabi juga ikut berubah.
"Saya pikir, mustahil untuk menyebut itu sebagai hal bodoh, bagus, atau buruk. Itu adalah hal gila, tapi mungkin menyenangkan, kita lihat nanti," ujar Massa, sebagaimana dilansir Crash, Kamis 6 Februari 2014.
"Di saat kami menjalani musim dengan baik, itu bisa membantu. Tapi, jika musim kami tak bagus, jujur saja, itu tak akan membantu dan tak mengubah apapun," sambung pembalap yang dalam delapan tahun terakhir memperkuat Ferrari itu.
Massa juga mengatakan, jika peraturan poin ganda F1 diberlakukan sejak lama, dia sudah mencicipi gelar juara dunia 2008. Pasalnya, saat itu Massa tertinggal satu poin saja dari Lewis Hamilton yang akhirnya juara. Padahal, pada seri terakhir di Brasil, Massa finis pertama sedangkan Hamilton di urutan kelima.
Baca Juga :
Ada Racikan Baru pada Ban Formula One Musim 2022
"Jika memang membantu, akan selalu jadi hal bagus, bukan? Jika poin ganda ini diberlakukan pada kejuaraan (pada tahun-tahun sebelumnya), maka saya sudah menjadi juara dunia," kata pembalap asal Brasil berusia 32 tahun tersebut. (one)
Sirkuit F1 di Indonesia akan Dibangun Megah, Begini Komentar IMI
Selain Sirkuit Mandalika yang akan menjad tempat diselenggarakannya MotoGP, Indonesia juga akan membangun sirkuit untuk penyelenggaraan Formula 1 alias F1
VIVA.co.id
15 Maret 2022
Baca Juga :
