Hampir 10 Ribu TNI dan Polri Dikerahkan di Asian Para Games

Wakil Ketua INAPGOC, Sylviana Murnis dan Kapolda Metro Jaya, Irjen Idham Azis.
Sumber :
  • Bayu Nugraha - VIVA

VIVA – Hampir 10 ribu personel gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP dikerahkan untuk mengamankan penyelenggaraan Asian Para Games 2018 yang berlangsung 6-13 Oktober 2018.

Indonesia Wins 29 Gold Medals at Hangzhou Asian Para Games

"Persiapan jumlah personel kurang lebih 9.800 sekian, itu gabungan antara Polri, TNI dan Satpol PP, juga nanti dibantu INAPGOC yang melibatkan para relawannya," kata Wakapolri Komjen Ari Dono Sukamanto usai Rapat Koordinasi Pengamanan Asian Para Games Tahun 2018 di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 2 Oktober 2018.

Katanya, dalam acara ini nama Indonesia dipertaruhkan. Sehingga, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin mengamankan kegiatan olahraga untuk para disabilitas tersebut.

Menpora Sambut Kedatangan Kontingen Indonesia yang Berlaga di Asian Para Games 2022

"Tentunya kegiatan ini kita upayakan maksimal karena semua mata memandang ke Indonesia. Saat ini kita melihat bagaimana musibah, tapi kita tampil lagi di dunia, di layar kaca pemberitaan bahwa Indonesia siap melaksanakan kegiatan Asian Para Games 2018 ini," katanya.

Lebih lanjut, mantan Kabareskrim Polri ini mengatakan, kegiatan Asian Para Games hanya dilaksanakan di Jakarta dan Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Saptoyogo Purnomo Pecahkan Rekor, Sabet 3 Emas Asian Para Games 2022 dalam 4 Hari

"Mulai kegiatan persiapan di bandara, penerimaan atlet, ofisial dan sebagainya, telah dilaksanakan pengamanan di sana sampai dengan ke tempat penginapan para atlet di wisma atlet (Kemayoran). Kemudian kegiatan-kegiatan awal seperti pawai obor dan sebagainya," katanya.

Untuk menjaga kondisi keamanan tetap terjaga, kepolisian pun telah melakukan operasi cipta kondisi. Dari operasi ini, ribuan pelaku kejahatan telah diamankan.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Indonesia Asian Para Games 2018, Sylviana Murni, mengatakan, sebanyak 8 ribu relawan akan diturunkan dalam penyelenggaraan pesta olahraga kaum disabilitas ini.

"Kami memiliki juga 8 ribu volunteer yang sudah dididik baik training of trainers juga kami sudah mendidik para volunteer untuk bagaimana bersikap untuk kemudian melayani para superhuman ini, para Olimpian ini agar betul-betul bisa bermain dengan baik," katanya.

Sampai saat ini, kata Slyviana, sudah banyak negara peserta yang tiba di Indonesia. Total, nantinya ada 1.272 peserta baik atlet dan ofisial.

"Mudah-mudahan ini terus bertambah karena kami sudah siap menghadapi para superhuman ini, juga ofisial Insya Allah sudah siap semuanya," katanya.

Untuk diketahui, event itu akan dimulai pada 6 hingga 13 Oktober 2018 di Jakarta. Indonesia menjadi tuan rumah di Asian Para Games edisi ketiga tahun ini. Pesta olahraga ini akan diikuti oleh sekitar 3.000 atlet dan ofisial dari 43 negara peserta.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo resmi melepas atlet dan ofisial Indonesia yang akan berlaga pada Asian Para Games 2018 di Jakarta. Acara pelepasan tersebut berlangsung di halaman belakang Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.

"Sebentar lagi masuk kompetisi persaingan antarnegara di Asian Para Games 2018. Sebagai putra putri terbaik negara ini saya titip agar berjuang, bekerja keras memberikan terbaik pada negara ini," kata Jokowi. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya