Geger, Juara Bertahan Tunggal Putri China Tumbang di Final All England

Tunggal putri China, Chen Yufei.
Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA – Tunggal putri rangking 1 dunia, Chen Yufei gagal mempertahankan gelar juara BWF World Tour Super 1000, All England Open 2020.

Berlaga pada final di Birmingham Arena Inggris, Minggu 15 Maret 2020, Yufei dihabisi lawannya di final All England 2019 lalu, Tai Tzu Ying dua game langsung.

Game pertama, pertadingan berlangsung sengit. baik Yufei maupun Tzu ying tak ingin kehilangan banyak angka. Tzu Ying unggul di interval game pertama 11-9.

Yufei mulai melancarkan serangan tajam, aksi kejar-kejaran angka tersaji di partai ini. Meski ditempel ketat, Tzu Ying memenangkan game pertama  21-19.

Game kedua, Yufei mencoba bangkit. Setelah berbagi angka, Yufei unggul 8-7. Namun Tzu Zing memberikan tekanan luar biasa. Ia unggul di interval game kedua 11-10.

Perolehan angka semakin ketat, Yufei berupaya mengungguli Tzu Ying, namun permainan impresif dari Tzu Ying membuat ia menyelesaikan game ini 21-15.

Atas hasil ini, gelar juara bertahan Yufei dirampas oleh Tzu Ying. Pada 2019 lalu, Tzu Ying ditumbangkan Yufei dua game langsung.

Baca: Amuk Pasangan Thailand, Praveen/Melati Juarai All England

Indonesia Wins Two Champion Titles at 2024 All England
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie

Fakta Mengerikan Jonatan Christie Meski Indonesia Gagal Juara Thomas Cup

Satu-satunya poin yang didapat Indonesia berasal dari Jonatan Christie. Kemenangan itu pun mencatatkan fakta mengerikan bagi pebulutangkis 26 tahun tersebut.

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024