ISSI Pimpinan Engkos Sadrah Tunggu Pengakuan KONI

Ilustrasi balap sepeda
Sumber :
  • VIVAnews/Eri Naldi
VIVAnews
- Kepengurusan PB ISSI (Ikatan Sepeda Sport Indonesia) hasil Munaslub Sidoarjo mempertanyakan sikap KONI Pusat yang tak kunjung mengakui secara sah hasil Munaslub yang melahirkan Engkos Sadrah sebagai Ketua Umum.


Padahal berdasarkan surat keputusan Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI), kepengurusan ISSI hasil Munaslub di Sidoarjo yang digelar Maret 2013 silam, dinilai sah secara hukum dibandingkan kepengurusan ISSI pimpinan Endmound Simorangkir.


Pada Munaslub di Sidoarjo, hadir sebanyak 22 Pengprov ISSI yang menyatakan mosi tidak percaya kepada kepengurusan PB ISSI pimpinan Edmound yang menggelar Munaslub pada 2012.
Ditawari Main Film, Atlet Cantik Wushu Ini Justru Menolak


Bintang Film Ip Man Nongol di Kejuaraan Dunia Wushu
Namun faktanya meski kepengurusan Engkos Sadrah sudah menempuh jalur hukum baik melalui BAORI maupun Pengadilan Tinggi Negeri, tetap belum mendapatkan pengakuan dari KONI Pusat.

Menpora Harapkan Indonesia Juara Umum SEASA 2015

"Sebenarnya sederhana saja, karena tinggal dikaji hasil sidang yang dilakukan BAORI. Buat kami hal ini dikembalikan lagi ke KONI. Sebab dengan pengakuan secara hukum dari BAORI, berarti kami menang atas gugatan Edmound dan berada di jalan yang benar," ungkap Engkos di Bandung.


Lebih lanjut Engkos menyatakan, KONI sejatinya menjadi penengah dan tidak larut dalam konflik yang terjadi. "Jadi sebetulnya sederhana pemecahan masalahnya kalau yang mau dijadikan dasarnya adalah hukum. Jangan sampai persoalaan ini malah mengganggu baik secara organisasi maupun pembinaan atlet," paparnya.


Bahkan, Engkos menjamin mayoritas Pengprov ISSI akan tetap menolak eksistensi kepengurusan ISSI versi Edmound. "Pengprov ISSI, terutama yang hadir di Munaslub di Sidoarjo, saya jamin tak menginginkan ISSI dipimpin Edmound," tegas dia. (ren)


Baca juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya