- VIVA.co.id/Satria Permana
VIVA.co.id - Kontingen Indonesia untuk Olimpiade 2016 resmi dikukuhkan pada Selasa 21 Juli 2016, di Aula Wisma Kemenpora. Sebanyak 25 atlet akan berangkat ke Rio de Janeiro demi membela panji Merah Putih dalam ajang multievent terbesar di dunia tersebut.
Indonesia mengirimkan 10 atlet bulutangkis, empat atlet panahan, tujuh atlet angkat besi, dua atlet dayung, satu atlet balap sepeda, dan satu atlet atletik. Mereka akan berangkat ke Rio de Janeiro, Brasil, dengan cara yang berbeda.
Tim bulutangkis Indonesia akan berangkat dengan penerbangan ke Sao Paulo terlebih dahulu baru ke Rio de Janeiro. Kemudian, atlet angkat besi bakal transit di Cape Town, Afrika Selatan.
Mereka berangkat ke Cape Town pada 8 Juli 2016 nanti. Untuk dayung, mereka akan singgah terlebih dulu ke Rotterdam.
"Lainnya akan ikut kontingen induk. Mereka berangkat pada 27 Juli 2016," kata Chief de Mission Indonesia, Raja Sapta Oktohari, saat ditemui di sela-sela acara pelepasan.
Raja menjelaskan kontingen Indonesia setidaknya ditarget untuk meraih satu emas di Olimpiade 2016. "Tapi, harapannya bisa lebih dari satu emas," ujarnya.
Jumlah kontingen Indonesia di Olimpiade 2016 berpotensi bertambah. Sebab, beberapa cabang olahraga seperti voli pantai, atletik dan renang, masih menggelar kualifikasi.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, meminta dukungan kepada seluruh masyarakat untuk mendukung kiprah Pasukan Garuda di Rio de Janeiro. Imam berharap masyarakat tak membebani para atlet dengan harapan yang tinggi terkait perolehan medali.
"Harus didukung. Jangan dibebani dengan target atau apa pun," tutur Imam.
Tinjau Latihan Timnas Indonesia U-19, Menpora Sampaikan Pesan Presiden
Menpora Zainudin Amali, meninjau pemusatan latihan atau training centre (TC) hari perdana Timnas Indonesia U-19 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Rabu 2 Maret 2022
