Test Event Asian Games 2018 Makan Dana Rp300 Miliar

Sepakbola jadi cabor wajib dalam ajang test event Asian Games 2018.
Sumber :
  • Singapore SEA Games Organising Committee / Action Images via Reuters

VIVA.co.id – Sebelum Asian Games 2018 dimulai, bakal digelar ajang test event. Perhelatan tersebut akan diselenggarakan pada medio 2017 mendatang.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Wakil Presiden Indonesia Asian Games Organization Committee (INASGOC), Muddai Madang, menyatakan ajang test event kemungkinan digelar paling cepat pada Oktober 2017 nanti. Tapi, tak menutup kemungkinan test event dihelat pada November atau Desember 2017.

"OCA minta 10 negara yang diundang. Bagi kami, maksimal 10 yang diundang. Lagi-lagi, untuk menghemat anggaran," kata Muddai.

Ketua PTMSI Oegroseno: Saya Usulkan ke Pemerintahan Baru Kemenpora dan KONI Dilikuidasi

Ada 10 cabang olahraga yang akan dipertandingkan di test event tersebut. Antara lain, atletik, panahan, basket, bulutangkis, tinju, sepakbola, pencak silat, taekwondo, voli, dan angkat besi.

"Terkait 31 cabor lainnya, tetap ada test event. Tapi, bisa digelar sendiri. Untuk 10 yang disebutkan, itu yang diwajibkan OCA," ujar Muddai.

Oegroseno: Keadilan di Olahraga Indonesia Cuma Milik Mereka yang Dekat Kekuasaan

Test event akan digelar di Jakarta dan Palembang. Pastinya, venue-venue yang sudah dialokasikan untuk Asian Games bakal digunakan dalam ajang tersebut.

Soal anggaran, Muddai menyatakan setidaknya test event memakan biaya minimal sebesar Rp200 miliar. "Sekitar segitu, atau Rp300 miliar," terang Muddai.

Test event Asian Games 2018 seharusnya bertajuk Asian Youth Games. Namun, gelaran Asian Youth Games akhirnya dihapus. Indonesia baru akan menggelar Asian Youth Games pada 2021 mendatang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya