Digasak China, Laga Berat Menanti Tim Uber RI di 8 Besar

Ganda putri Indonesia, Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris
Sumber :
  • PBSI

VIVA – Skuat Piala Uber Indonesia gagal meraih posisi juara Grup D usai pada laga pamungkas penyisihan harus takluk dari tim putri China, Rabu 23 Mei 2018. Dalam duel yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok, penggawa Srikandi Cipayung tak mampu mengungguli armada Tiongkok dan tertinggal 1-3 hingga akhir partai keempat.

Luar Biasa! Korsel Juara Piala Uber 2022 Usai Patahkan Dominasi China

Dalam partai pembuka, tunggal utama Indonesia yang menurunkan Fitriani, gagal menyumbang angka kemenangan setelah takluk straight game, 10-21 dan 15-21 dari pilar andalan China, Chen Yufei. Skuat Merah Putih pun tertinggal 0-1 dari sang lawan.

Pasangan ganda putri Indonesia tersebut kalah 13-21 dan 19-21 dari Chen Qingchen/Jia Yifan. Ini merupakan pertemuan ketiga bagi Greysia/Apriyani dan Chen/Jia.

Membara, China Hadapi Korsel di Final Piala Uber 2022

Pada pertemuan pertama, Greysia/Apriyani menang, namun terakhir di Hong Kong Open 2017 mereka harus kalah. “Tidak ada yang berbeda dengan pertemuan terakhir kami dengan lawan,” kata Apriyani dalam rilis PBSI.

“Kami sudah pernah berhadapan dan tahu satu sama lain, tapi permainan kami saja yang tidak keluar. Kami yang banyak melakukan kesalahan,” tutur Greysia.

Pencapaian Timnas di Piala Uber di Luar Ekspektasi

Harapan untuk membalikkan keadaan sempat muncul kala tunggal kedua, Gregoria Mariska Tunjung menjadi penyumbang poin pertama melalui kemenangan dua game atas Gao Fangjie, 23-21 dan 21-16.

Main enjoy, dikatakan Gregoria, sebagai kunci kemenangannya kali ini. “Tadi saya main enjoy aja, enggak mikirin harus ambil poin. Karena tiga pemain tunggal mereka semua di atas kami. Tadi pas Fitri enggak bisa ambil poin, saya jadi termotivasi," ujar Gregoria.

Namun, peluang yang mulai tercipta itu justru sirna saat ganda kedua Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta harus takluk dari Huang Yaqiong/Tang Jinhua dengan skor identik, 16-21 dan 16-21. Situasi tersebut menjadikan Indonesia tertinggal 1-3 dan dipastikan kalah, meskipun ada satu laga tunggal ketiga yang tersisa.

Dengan hasil ini, skuat Piala Uber Indonesia harus puas sebagai runner up Grup D dan menanti undian babak perempat final menghadapi lawan yang merupakan deretan calon kuat juara grup yakni Jepang, Thailand, Korea dan mungkin juga kembali bertemu China.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya