Greysia/Apriyani Waspadai Amukan Jepang di All England Open 2021

Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Sumber :
  • badmintonindonesia.org

VIVA – Persaingan para pebulutangkis dunia bakal kembali memanas. Sebelumnya telah digelarnya turnamen bulutangkis Leg Asia sepanjang Januari di Bangkok Thailand dan BWF World Tour Super 300 Swiss Open. 

Pelatih Buka Suara Soal Cedera Apriyani saat Tempur di All England

Hari ini, Rabu 17 Maret BWF World Tour Super 1000 All England Open 2021 bakal tersaji. Para jagoan Indonesia bakal unjuk gigi di Utilita Arena Birmingham.

Tim Indonesia telah menggelar latihan gabungan di practice hall Utilita Arena Birmingham, Senin sore 15 Maret dan Selasa pagi 16 Maret.

On This Day: Indonesia Dipaksa Mundur dari All England

Latihan gabungan ini difokuskan kepada teknik di lapangan guna mengembalikan feeling touch dan pola permainan. Pemain ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, mengungkapkan hal tersebut.

Hasil menjanjikan Greysia Polii/Apriyani Rahayu di Thailand Januari lalu diakui Apriyani menjadi tambahan motivasi tampil di All England Open 2021 kali ini.
 
Meski demikian, mereka tidak ingin berpikiran terlalu jauh. Mereka hanya ingin menjalani selangkah demi selangkah dengan selalu memberikan yang terbaik.
 
Bagi Greysia/Apriyani, tidak ada laga mudah yang akan dilakoni di ajang prestisius dan tertua ini. Pebulutangkis Jepang pun jadi sorotan mereka.

Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur

"Untuk persaingan, aku rasa sama saja dibandingkan dengan Thailand kemarin. Di All England ini memang tim Jepang akan turun, tapi tim Korea absen. Waktu di Thailand kan sebaliknya. Jadi aku rasa sama saja, tidak ada laga yang mudah. Semuanya berat," ujar Apriyani dikutip VIVA Bulutangkis dari situs resmi PBSI.
 
"Sekarang bagaimana aku menyiapkan diri sebaik-baiknya untuk turnamen ini," kata dia.
 
Di babak pertama, Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan pasangan Jerman, Kilasu Ostermever/Franziska Volkmann. Bila mampu menembus babak semifinal, pasangan nomor enam dunia ini berpotensi bertemu pasangan Jepang unggulan pertama, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.

Greysia dan Apriyani foto bersama

Hadiah Spesial Didapat Greysia Polii Tepat di Hari Gantung Raket

Greysia Polii memutuskan gantung raket setelah berkarier selama 19 tahun sebagai pebulutangkis nasional pada usia 34 tahun.

img_title
VIVA.co.id
12 Juni 2022