Nasib Tragis Penakluk Kevin/Marcus Jelang Denmark Open 2022, Dilibas Raksasa Sungai Gangga

Ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi
Sumber :
  • Tangkapan layar

VIVA Sport – Persaingan sengit dari dunia bulutangkis akan kembali tersaji. BWF World Tour Super 750 Denmark Open 2022 segera digelar. 

Bulutangkis Kirim 9 Atlet, Total 20 Atlet Indonesia Lolos ke Olimpiade 2024

Pertarungan para jagoan dunia dilangsungkan di Jyske Bank Arena, Odense, Denmark. Dimulai 18 berakhir 23 Oktober 2022 mendatang.

Berdasarkan jadwal di situs BWF, ada sederet pebulutangkis top yang akan tampil. Siapa mereka?

Sukses Digelar, Turnamen PBSI Sumedang Open 2024 Diharap Lahirkan Atlet Terbaik

Dari sektor ganda putra, ada nama wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Mereka merupakan unggulan pertama.

Ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yogi Kobayashi.

Photo :
  • AP Photo/Shuji Kajiyama
PBSI Sumedang, Merajut Asa Melalui Turnamen Bulutangkis Usia Muda
 

Sesuai jadwal, Takuro/Yugo bakal tempur kontra wakil tuan rumah Denmark Open. Lawan yang akan dihadapi adalah Jeppe Bay/Lasse Molhede.

Nasib Tragis Takuro/Yugo

Sebelum turnamen ini, Takuro/Yugo tampil di hadapan pendukung sendiri. Tepatnya, pemilik ranking 1 dunia itu berlaga di Japan Open 2022.

Tragis, penakluk Kevin Sanjaya Sukamuljo/ Marcus Fernaldi Gideon di Indonesia Badminton Festival 2021 itu dipermalukan di babak pertama.Yang mempermalukan mereka justru wakil Indonesia. 

Mereka adalah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.Kala itu, 30 Agustus 2022 Leo/Daniel sang juara dunia junior 2019 beringas. Mereka menyingkirkan Takuro/Yugo dua gim langsung.

Lebih tragisnya lagi, Takuro/Yugo dihajar Raksasa Sungai Gangga, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di perempatfinal Kejuaraan Dunia 2022.

Ganda putra India itu ngamuk. Mereka melibas Takuro/Yugo lewat rubbergame.

Tentang Raksasa Sungai Gangga  

Berbicara soal Satwiksairaj/Chirag nama keduanya menjadi sorotan karena sepakterjang mengerikan mereka di French Open 2019 dan Fuzhou China Open 2019.

Bagaimana tidak, di dua turnamen itu tak ada satupun ganda putra dunia yang mampu mengalahkan Satwiksairaj/Chirag. Malahan mereka membantai para raksasa ganda putra dunia.

Mereka hanya tumbang di tangan penguasa ranking 1 dunia, Kevin/Marcus kala itu. Pada semifinal mereka menumbangkan Juara Asia 2019, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.

Wakil Jepang Itu dilibas juga cuma dalam dua game dengan poin dramatis 21-11, dan 25-23. Mereka baru tumbang di final dari tangan The Minions.

Ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty

Photo :
  • Instagram: Satwiksairaj Rankireddy

Sedangkan di Fuzhou China Open, di babak 16 besar Satwiksairaj/Chirag secara tak terduga kemballi mengalahkan ganda putra Jepang yang mengalahkan Kevin/Marcus di final Badminton Asia Championships 2019,  Endo/Yuta.

Endo/Yuta dilumat Satwiksairaj/Chirag melalui laga panjang berdurasi 1 jam 6 menit dengan skor 21-18, 21-23 dan 21-11.

Dan yang paling menakutkan lagi, mereka menjadi penghancur mimpi tuan rumah China untuk bisa menjuarai sektor ganda putra turnamen ini. Sebab, di perempatfinal satu-satunya wakil China yang tersisa yaitu Li Junhui/Liu Yuchen dilibas tanpa ampun.

Hebatnya lagi, Satwiksairaj/Chirag tak memerlukan game tambahan untuk menyingkirkan Juara Dunia 2018 itu dari Fuzhou China Open 2019. Junhui/Yuchen dihancurkan dalam dua game saja dengan angka 21-19 dan 21-15. Dan lagi-lagi akhirnya mereka tumbang di tangan Kevin/Marcus di semifinal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya