- REUTERS
VIVA.co.id - Terus mendapatkan dukungan dari publik Istora Senayan, tampaknya jadi salah satu dorongan motivasi besar bagi seorang Carolina Marin. Momen itu sangat terlihat dalam laga semifinal yang berlangsung hari ini, Sabtu 15 Agustus 2015 kala berhadapan dengan wakil Korea Selatan, Sung Ji Hyun.
Pebulutangkis cantik asal Spanyol ini akhirnya mampu menghentikan laju Hyun merebut tempat di final, dengan perjuangan rubber game, 21-17, 15-21 dan 21-16.
Marin kini memang seolah sudah menjadi daya tarik tersendiri para penonton ajang Kejuaraan Dunia BWF 2015. Tak jarang penonton berdecak kagum dengan gerakan lincah dan terikan khasnya yang menggelegar.
Meski tampak tertekan pada set kedua dan harus menjalani set ketiga dengan bayang-bayang kegagalan pada Indonesia Open pada Juni 2015 lalu, namun Marin sukses memnjawab keraguan tersebut.
Setelah sempat tertinggal pada poin 8-14 di set penentuan, Marin mendapat energi baru dari para 'penghuni' Istora.
Performanya kembali naik setelah riuh dukungan penonton terus menyebutkan namanya. Dengan lugas ia pun terus meladeni perlawanan sengit Hyun yang juga tak mudah menyerah menjangkau laju shuttle cock.
Ketika poin 21 berhasil digapai Marin, sontak teriakan penonton ini mengiringi decak kagum penampilan unggulan utama tunggal putri yang berhasil membalikan keadaan dengan merebut 13 poin dari situasi tertinggal menjadi sukses mencuri kemenangan.