Berita Terbaru Megawati

Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya melemparkan senyum menanggapi soal rencana pertemuan Presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawa

Usulan Presidential Club dinilai tak efektif jika dibentuk untuk menyelesaikan persoalan bangsa.

Politikus PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu, memberikan tanggapannya mengenai ide dibentuknya Presidential Club yang dicetuskan oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Menurut pakar politik, ide Prabowo soal Presidential Club sebenarnya bagus tapi utopis karena dinilai jadi sesuatu yang mustahil.

Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari memberikan dua catatan, untuk ide presidential club yang diinisiasi presiden terpilih Prabowo.

Usulan Presidential Club itu diinisiasi Presiden RI terpilih Prabowo Subianto. Wacana itu diinginkan Prabowo untuk kumpulin sejumlah mantan Presiden RI.

Gagasan presidential club tersebut sudah sering didiskusikan bersama kader internal Partai Gerindra.

Ide pembentukan Presidential Club yang diusulkan Prabowo Subianto punya 2 hal yang menjadi konsentrasi utamanya. Yakni visi keberlanjutan dan persatuan elite dari bangsa.

Pemain voli putri Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi secara resmi memperpanjang kontraknya dengan Red Sparks untuk musim mendatang.

Jubir Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Prabowo ingin membentuk presidential club sebagai wadah berkumpulnya para presiden terdahulu.

Megawati Hangestri Pertiwi resmi mendapatkan kenaikan gaji yang fantastis, menyusul peresmian kontraknya dengan klub Liga Voli Korea Red Sparks. Per musim Rp2,4 miliar..

Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari menilai Presiden terpilih Prabowo Subianto sudah sangat akrab dengan Presiden Jokowi, bahkan bisa disebut sebagai dwitunggal.