Ini Alasan Presiden Jokowi Sangat Dicintai Masyarakat Papua

Presiden Jokowi memberikan soal berhitung kepada siswa SD di Papua
Sumber :
  • VIVA/Aman Hasibuan

Jakarta - Masa jabatan Jokowi sebagai Presiden Indonesia sekitar bulan Oktober 2024 akan berakhir. Namun ia menjadi salah satu presiden yang sangat dicintai oleh masyarakat Papua.

Tanggapi Ide Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Hasto Bilang PDIP Punya Tradisi 'Klub Kerakyatan'

Seperti diketahui, Jokowi menjadi salah satu presiden yang sering menyambangi Papua. Maka tidak heran jika mantan Gubernur DKI itu sangat dicintai oleh masyarakat Papua.

Wapres Ma’ruf Amin: Presidential Club Tak Harus Bentuk Formal

Seperti dilansir akun TikTok @d01_m02, Minggu 18 Februari 2024. Jokowi menceritakan ketika dirinya terbang ke Papua dan menyambangi Kabupaten Nduga, pasalnya ia mendapatkan informasi yang membuat dirinya bakalan kaget.

"Karena ada informasi kepada saya 'bapak datang ke Kabupaten Nduga, bapak nanti bakalan kaget,' loh kenapa saya harus kaget 'yah bapak pergi saja'," ungkap Jokowi ketika berpidato disalah satu acara.

Putin Resmi Dilantik Jadi Presiden Rusia, Lanjut Menjabat 6 Tahun Lagi

Jokowi memparakan lebih lanjut, ketika dirinya ingin pergi ke Papua dan menyambangi Kabupaten Nduga, ia dilarang oleh Kapolri dan Panglima karena masalah keamanan dan keselamatan.

"Saya sampaikan saat itu, saya ingat betul. Saya nggak mau tahu, saya perintahkan kepada Panglima dan Kapolri, pokoknya dua hari lagi saya akan ke Nduka, urusan keamanan adalah urusanmu (Panglima dan Kapolri)," beber Jokowi.

Ia menceritakan lebih lanjut, ketika sampai di Papua dan bertemu dengan bupati di Nduga, ketika sampai Jokowi tidak melihat orang satu pun dan bertanya kepada sang Bupati mengenai pendudukan yang tinggal di Kabupaten Nduga meskipun terdapat 129 ribu penduduk.

Presiden Jokowi di Jayapura, Papua

Photo :
  • VIVA/Aman Hasibuan

"Distrik nya ada di tengah hutan pak, kalau bapak mau ngecek silangkan" tutur Jokowi memperagakan jawaban sang bupati. "pak bupati ini pintar, pasti saya nggak akan mengecek."

Namun ketika Jokowi ke Papua lebih tempatnya menyamai Kabupaten Nduga, ia merasa sedih karena mendapati tidak ada jalan satu meter pun yang menggunakan aspal.

"Saya saat itu perintahkan agar jalan dari Wamena ke Nduga itu agar segera dibangun dan dikerjakan dan saudara sudah melihat hasilnya," beber Jokowi.

Sebelum mengakhiri percakapan nya, Jokowi menekankan kenapa dirinya begitu sering ke Papua, “Semakin saya tahu, semakin saya ingin memberikan perhatian kepada Papua,” tutup Jokowi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya