Tahun 2008

Emas Naik Daun, Penjualan Antam Terdongkrak

VIVAnews - Harga emas tahun 2008 lalu yang sempat melonjak di atas US$ 1.000 pertroy ounce membawa berkah tersendiri bagi PT Aneka Tambang. Volume penjualan logam mulia perusahaan BUMN tersebut sepanjang tahun itu naik sekitar 35 persen.

"Peningkatannya cukup signifikan," kata Staf Senior Manager Marketing PT Aneka Tambang Tbk Abi Anwar kepada VIVAnews, Sabtu 10 Januari 2008.

Menurut Abi yang sampai Desember lalu masih menjabat Manager Marketing Logam Mulia PT Antam, kenaikan signifikan terjadi saat harga-harga saham di Bursa Efek Indonesia meluncur tajam pada Oktober sampai November 2008. Saat itu volume penjualan melonjak 45-50 persen. "Saat itu orang lari ke emas. Kalau di rata-rata setahun, kenaikannya 35 persen," kata dia.

Saat ini Antam menawarkan logam mulia dalam bentuk batangan dengan berat satu gram hingga satu kilogram. Menurut Abi, pembeli emas dengan tujuan investasi di Antam terbagi dalam dua segmen, yakni pembeli golongan atas yang biasa berburu emas batangan di atas 100 gram dan golongan yang baru memulai investasi yang biasanya berburu emas batangan dengan berat 10-25 gram.

"Kalau dilihat dari jumlah pembelinya atau investornya yang paling banyak adalah pembeli yang baru mulai mencoba investasi di emas. Tapi kalau dilihat kuantitasnya jelas golongan atas, karena mereka rata-rata sekali membeli minimal 500 gram," ujar Abi.

Terungkap, Kisah Tentang Cincin Nikah Rizky Febian dan Mahalini
Restoran ala Prancis

Merasakan Kemewahan Kuliner Prancis di Batam, Perpaduan Citra dan Rasa yang Menggoda

Makanan Prancis juga menawarkan citra kemewahan dan gaya hidup yang elegan. Seperti roti panggang dengan keju leleh.

img_title
VIVA.co.id
13 Mei 2024