Es Raksasa Dekat Kutub Utara Pecah

Mendayung di antara bongkahan-bongkahan es di Alaska
Sumber :
  • AP Photo/Lynn Dombek

VIVAnews - Bongkahan es seluas 251,2 km persegi terpecah dari suatu gletser (sungai es) utama di kawasan dekat Kutub Utara jelang akhir pekan lalu. Bagi kalangan ilmuwan, pecahan es ini merupakan yang terbesar dalam kurun waktu hampir setengah abad.

Menurut laman harian The Washington Post, terpisahnya bongkasan es itu  direkam oleh satelit MODIS milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) dan dipublikasikan Jumat, 6 Agustus 2010  waktu setempat. 

Bongkahan es itu berasal dari Gletser Petermann di Greenland. Wilayah otonomi Denmark itu terletak di antara Kutub Utara dan Samudera Atlantik.

Mengingat ukurannya yang besar, bongkahan es itu membentuk "pulau baru." Menurut Universitas Delaware, itu merupakan bongkahan es terbesar yang berpisah dari induknya sejak 1962. Ukurannya 40 persen lebih besar dari ibukota AS, Washington D.C.     

Pecahnya bongkahan es di sekitar Kutub Utara bukanlah fenomena baru. Namun, berdasarkan ukurannya yang besar, fenomena itu biasanya lebih sering terjadi di Kutub Selatan ketimbang yang di utara.

Peneliti dari Universitas Delaware, Andreas Muenchow, mengatakan bahwa pecahan es itu tidak serta-merta dikaitkan dengan pemanasan global. Menurut dia, penyebab pecahan itu bisa saja akibat derasnya arus laut di bawah gletser. (umi)

Punya Banyak Proyek Properti di Bandung Raya, APLN Pede Kuasai Pasar Jawa Barat
Sosok Mayat bayi ditemukan terbungkus kardus dan mengambang  di Kanal Banjir Barat (KBB), Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat 26 April 2024.

Mayat Bayi Ditemukan Terbungkus Kardus di Tanah Abang, Diduga Dibuang Sang Ayah.

Mayat bayi ditemukan terbungkus kardus dan mengambang di Kanal Banjir Barat (KBB), Tanah Abang Jakarta Pusat, Jumat 26 April 2024. Pelaku ayah biologisnya sudah ditangkap

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024