- VIVA.co.id/M. Ali Wafa
VIVA.co.id – Seorang anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polres Metro Jakarta Selatan, Aiptu Muh Nasro, dipukul oleh seorang pengendara motor lantaran tak terima terjaring saat operasi Patuh Jaya di Jalan Dharmawangsa X, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu, 22 Mei 2016 kemarin.
Pelaku yang mengendarai sepeda motor Revo dengan nomor Polisi B 3032 EBA bernama Yudha Setianto, mengamuk setelah tidak terima hendak ditilang. Yudha akan ditilang lantaran tidak membawa kartu identitas dan kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor.
"Merasa tidak bawa identitas serta kelengkapan surat-surat kendaraan, maka pelaku putar balik untuk hindari razia, tetapi dapat diberhentikan oleh korban. Saat itulah pelaku melakukan penyerangan dengan tangan kosong terhadap korban. Kasus ditangani Reserse Jaksel," ujar Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Polisi Ojan Ruslani kepada VIVA.co.id, Senin, 23 Mei 2016.
Ojan mengatakan, akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka memar dan robek di lengan kanan. Namun saat ini sudah membaik dan kembali bertugas.
"Korban mendapatkan pengobatan dan sudah membaik, serta rawat jalan. Korban sudah mulai bertugas lagi karena memang dibutuhkan dalam kesatuannya untuk menertibkan lalu lintas," ujar Ojan.
Akibat perbuatannya, pelaku diamankan di Mapolres Metro Jakarta Selatan untuk kepentingan penyelidikan. Ia dikenakan pasal 351 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP). (ase)
Razia Knalpot Bising, Polisi Incar Bengkel yang Produksi
Ratusan motor sudah terjaring dalam operasi knalpot bising di sekitar Kawasan Monas dan Sudirman-Thamrin.
