- VIVA.co.id/Dwi Royanto
VIVA.co.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menerjunkan 817 pemantau hewan kurban yang hendak disembelih pada saat hari raya Idul Adha.
Mereka mulai akan beroperasi pada esok hari menyebar ke setiap wilayah yang dijadikan tempat pemotongan hewan. "Kita sebar di rumah pemotongan tergantung suku dinasnya yang mengarahkan," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta, Darjamnuni, saat ditemui di Balai Kota, Kamis 31 Agustus 2017.
Darjamuni mengatakan, seluruh petugas itu terdiri dari berbagai unsur gabungan. Mulai dari Satuan Suku Dinas, Unit Pelaksana Teknis, Kementerian Pertanian hingga bantuan dari Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor. "(Mereka) secara simbolik akan dilepas oleh Pak Gubernur setelah salat Id," ujarnya menambahkan.
Data Dinas KPKP menyebutkan, jumlah hewan yang diperiksa dan telah terjual sebanyak 107.344 ekor. Semua itu terdiri dari 27.393 sapi, 73.490 kambing, 1.014 kerbau dan 5.477 domba. Sementara, 299 ekor dinyatakan menderita sakit dan 17 lainnya juga ditemukan cacat fisik.
"Ada (juga) peningkatan yang tidak cukup umur sampai 518 ekor. Disuruh dikembalikan dan dijual untuk pemotongan. Jadi tidak untuk kurban," ujarnya. (mus)
Bukan Muslim, Ini Alasan Bertrand Antolin Tetap Terlibat dalam Berkurban
Bertrand Antolin terlibat untuk ketiga kalinya sejak tahun 2021, dan tahun ini lebih luas dengan penyaluran hewan kurban mencakup 35 titik lokasi di seluruh Indonesia.
