Abis Heboh Seteru Sampai Nangis-nangis, Dewi Perssik Kini Ngaku Bangga Sama Pak RT

Dewi Perssik.
Sumber :
  • Instagram @dewiperssik9.

JAKARTA – Dewi Perssik dan Malkan, Ketua RT di daerah kediaman Dewi akhirnya berdamai setelah sempat bersitegang karena dugaan penolakan hewan kurban. Dewi dan Malkan juga sempat bertemu dalam mediasi, namun sayang saat itu tidak berakhir damai.

Dewi Perssik Rayakan Idul Fitri di Pakistan Bersama Rully

Pada saat mediasi berjalan, suasana memanas dan sempat terjadi adu mulut hingga Dewi Perssik menangis. Namun, saat ini perseteruan itu telah usai, Dewi dan Malkan sudah saling memaafkan satu sama lain. Dewi paham bahwa perseteruan itu terjadi karena adanya kesalahpahaman. Scroll untuk info selengkapnya.

"Karena ini pastikan terjadi karena kesalahpahaman dan di sini aku melihat statement Pak RT itu senang gitu bijaksana. Statement terakhir semalam itu beliau menggunakan baju warna kuning, itu saya senang banget saya bangga. Oh ya Allah hati saya jadi adem," kata Dewi Perssik dalam sebuah acara televisi dikutip VIVA dari tayangan di akun TikTok @breaking_newsindonesia, Selasa, 4 Juli 2023.

8 Waktu yang Diharamkan untuk Berpuasa Menurut Ajaran Islam

Setelah berdamai, Dewi tidak ingin permasalahan ini kembali dibahas dan dibesar-besarkan. Bahkan, pelantun single Mimpi Manis itu mengaku merasa malu. 

Didukung Lebih dari 30 Negara, Idul Fitri-Idul Adha Kini Diakui UNESCO sebagai Hari Besar Keagamaan

"Kalau sama Pak RT gak ada hubungan yang gimana-gimana, kami baik-baik saja. Sudah lah ya gak usah dibesar-besarkan lagi malu. Apalagi niatnya ini karena Allah bukan niat yang gimana-gimana," ucap Dewi.

Dewi merasa senang saat melihat statement terakhir Pak RT, sehingga suasana pun jadi adem dengan saling memaafkan. Tidak hanya itu, Dewi kini justru mengaku bangga karena memiliki ketua RT seperti Malkan. 

"Aku melihat statement dari Pak RT terakhir, aku senang banget, saya bangga loh pak, saya bangga punya Pak RT kayak bapak begitu legowo, dan saya pun juga akhirnya legowo sebagai warganya dan mohon maaf juga apabila pasti ada yang menyakitkan dari perkataan dan perbuatan," ujar Dewi.

Setelah berdamai, Dewi tidak menutup kemungkinan akan datang menemui Pak RT untuk bersilaturahmi.

"Kita menganggap ini semua selesai. Insya Allah nanti kalau misalkan ada waktu, karena memang saya yang lebih muda saya akan datang. Ya, tidak ada salahnya untuk bisa bersilaturahmi," kata Dewi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya