Heboh, Ada Aliran yang Minta Jemaatnya Ceraikan Pasangan

Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Kota Surabaya.
Sumber :

VIVA.co.id – Umat Kristiani di Surabaya resah akibat munculnya aliran yang sering meminta jemaatnya untuk menceraikan suami atau istrinya. Menurut Ketua Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Kota Surabaya, Pendeta Sudi Dharma, aliran tersebut bernama Persekutuan Doa (PD) Oegomene Kasih.

Viral Ucapan Gus Samsudin: Konten Tukar Pasangan Itu Dakwah, Saya Senang di Penjara

"Pemimpinnya adalah Deborah Helmy yang berasal dari Surabaya," kata Sudi di kantor BAMAG, di Jalan Nginden Intan Timur II, Surabaya, Rabu, 24 Februari 2016.

Sudi melanjutkan, setelah diceraikan oleh jemaatnya, maka pasangan yang diceraikan itu boleh dinikahi oleh jemaat yang lain.

Pengakuan eks Pasien Saat Berobat Kepada Gus Samsudin: Ada Keluar Binatang di Pinggul

"Termasuk suami Deborah yang baru itu juga sebelumnya merupakan suami dari jemaatnya yang telah diceraikan," kata Sudi lagi.

Ajaran lainnya yang juga dianggap meresahkan adalah dengan membuat para remaja, atau anak-anak tidak mau menaati orang tua mereka. Deborah mengajarkan kepada para jemaatnya, agar mereka melawan orang tuanya masing-masing, dan hanya boleh tunduk pada perintahnya.

Gus Samsudin Sewa Rumah Rp200 Ribu untuk Syuting Aliran Sesat Mulai Malam hingga Subuh

Bahkan, tidak jarang mereka yang sudah bergabung dengan jemaat PD Oegomene Kasih tidak kembali kepada orang tuanya.

"Karena mereka telah dicuci otaknya oleh Deborah," tegas Sudi.

Selain itu, mereka yang telah menjadi jemaat PD Oegomene Kasih, tidak akan mau beribadah di gereja yang resmi. Sebab, mereka menganggap persekutuan doa yang dipimpin oleh Deborah itu sudah setara dengan gereja.

Menurut Sudi, para jemaat itu sangat taat kepada Deborah. Sebab, berdasarkan informasi yang diperolehnya, apabila mereka tidak mau tunduk kepada perintah Deborah, maka mereka akan diintimidasi.

"Karena Deborah itu selalu mendoktrin bahwa itu adalah perintah Tuhan, jadi kalau melawan, berarti mereka melawan Tuhan," terang Sudi.

Deborah sendiri mulai mendirikan PD Oegomene Kasih sejak 10 tahun lalu. Aktivitas kebaktiannya selalu dilakukan di World Trade Centre (WTC) Surabaya. Sedangkan, jumlah jemaatnya saat ini mencapai 150 orang.

"Awalnya 300 orang, tapi kemudian menurun, dan Deborah sendiri itu berasal dari jemaat gereja yang ada di Bangkalan, Madura," papar Sudi.

Meski demikian, Sudi mengaku tidak akan memakai istilah sesat untuk menyebut ajaran dari Deborah tersebut.

"Tapi memang jelas yang seperti ini meresahkan, karena bertentangan dengan ajaran Tuhan dalam Alkitab. Makanya, kami akan melakukan koordinasi dengan Kemenag untuk membahas masalah ini," kata Sudi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya