Hanura: Abaikan Opsi C, Lecehkan Demokrasi

VIVAnews - Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menilai langkah pemerintah mengambaikan rekomendasi hasil sidang rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang memutuskan hasil akhir Pansus Hak Angket PT Bank Century Tbk, merupakan pelecehan demokrasi.

"Termasuk, melecehkan penegakkan supremasi hukum," kata juru bicara Partai Hanura RJ Soehandoyo kepada VIVAnews di Jakarta, Minggu, 7 Maret 2010.

Selain itu, dia menambahkan, tidak diindahkannya keputusan sidang paripurna yang telah memenangkan opsi C bahwa dana talangan (bailout) Century bermasalah dan harus diselesaikan di jalur hukum merupakan pelecehan terhadap pertanggungjawaban moral sebagai seorang pemimpin kepada rakyat dan bangsanya.

Pernyataan Partai Hanura tersebut, kata Soehandoyo, adalah untuk menanggapi sikap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang disampaikan melalui pidato kepresidenan belum lama ini, yang ternyata berbeda dengan putusan Dewan Perwakilan Rakyat.

antique.putra@vivanews.com

Ria Ricis Mau Lebih Banyak Muhasabah, Auto Dinyiyirin Netizen
Tora Sudiro, Wendi Cagur dan Gading Marten

Momen Kocak Kena Prank The Prediksi, Wendi Cagur: Malu Aku Tuh

Kronologi kejahilan kocak anggota The Prediksi itu dibeberkan Wendi Cagur dalam akun Instagram pribadinya.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024