- Dede Idrus/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Sebanyak 15 klub peserta Liga 1 mengancam akan mogok mengikuti kompetisi. Penyebabnya beragam, dan mereka menuntut adanya transparansi dalam penyelenggaraan kompetisi.
Transparansi yang dimaksud menyangkut seluruh aspek. Mulai dari hak dan kewajiban operator kepada peserta kompetisi hingga gaji pemain yang dipanggil Timnas Indonesia.
Dari 15 klub tersebut, nama Persib Bandung tak ada. Menjadi pertanyaan mengapa Persib tak ikut bergabung dengan 15 klub tersebut.
"Tak ada telepon dari mereka. Tak pernah ada yang ajak komunikasi. Saya sama sekali tidak tahu, tiba-tiba ada beritanya," kata manajer Persib, Umuh Muchtar, Kamis 5 Oktober 2017.
Umuh menyatakan saat ini Persib tak bisa menyikapi ancaman yang dilontarkan 15 klub tersebut. "Mau bilang setuju, saya juga tak tahu tujuan atau maksudnya," terang Umuh.
Sebanyak 15 klub memang melancarkan protes kepada PT Liga Indonesia Baru terkait penyelenggaraan kompetisi. Kemarin, mereka berkumpul dan memberikan keterangan terkait keluh kesahnya selama ikut kompetisi Liga 1.
Mereka mengeluhkan tak ada transparansi hak dan kewajiban operator. 15 klub tersebut juga mempertanyakan adanya inkonsistensi dalam aturan kompetisi. (one)