Kontrak Eks Timnas Kroasia, Persija Depak Costas

Pemain anyar Persija Jakarta, Ivan Bosnjak (kedua dari kanan)
Sumber :
  • @persija_jkt
VIVAbola -
Hanya Cetak 7 Gol dari 14 Laga, Apa Solusi Persija?
Persija Jakarta akhirnya resmi mengontrak mantan striker timnas Kroasia yang sempat bermain di Piala Dunia 2006, Ivan Bosnjak. Manajemen Macan Kemayoran mengontrak Bosnjak selama satu musim.

Secercah Harapan di Balik Raihan Satu Poin Persija

Penandatanganan kontrak dilakukan di kantor Persija di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu 29 Januari 2014. Ketua Umum Persija, Ferry Paulus menjelaskan, pihaknya mengontrak Bosnjak karena sang pemain telah memenuhi kriteria striker yang dibutuhkan oleh tim pelatih.
Didepak Persib, Belencoso Masuk Radar Persija?


"Bosnjak resmi kami kontrak selama satu musim. Dia kami kontrak karena telah memenuhi kriteria striker yang dibutuhkan oleh tim," kata Ferry ketika ditemui VIVAbola.


Tidak jelas berapa nilai kontrak striker 34 tahun tersebut di Persija. Namun, ada sebuah kesepakatan khusus yang dibuat antara pihak Persija dan Bosnjak.


"Kami punya kesepakatan kepada dia untuk memberikan bonus khusus jika bisa mencetak gol di setiap pertandingan. Kami menargetkan dia bisa mencetak 25 gol musim ini," tutur Ferry.


"Saya senang bisa bermain di Persija. Ini adalah klub pertama saya di Indonesia. Saya ingin memberikan kemampuan terbaik untuk tim. Mengenai target 25 gol, saya sebenarnya tidak berani menjanjikan. Saya hanya ingin membantu tim untuk meraih kemenangan demi kemenangan," timpal Bosnjak.


Di Persija, Bosnjak akan menggunakan nomor punggung 10 yang sebelumnya dikenakan oleh Robertino Pugliara. "Saya sebenarnya suka nomor punggung 12. Tapi itu sudah punya suporter (Jakmania)," ucapnya.


Selain itu, Macan Kemayoran juga mengontrak pemain gelandang serang belia asal Papua,Gilbert Ricard Dwaramury dengan durasi lima tahun. Gilbert yang masih berusia 21 tahun itu berasal dari Persipura U-21 dan membuat terkesan Ferry.


“Kami terkesan dengan kemampuan Gilbert. Di ISL U-21, dia mencetak gol ke gawang Persija. Kemampuannya sangat baik, dia punya kreativitas tinggi,” tutur Ferry.


Satu striker asing lainnya, Patrick Dimbala, tidak jadi dikontrak oleh manajemen Persija. Dimbala diketahui tidak lolos dalam tes medis yang dilakukan pada pagi tadi. Dia ternyata punya masalah dalam hal kebugaran.


Sementara itu, Mario Costas, dipastikan dilepas oleh manajemen Persija Jakarta ke PSM Makassar. Costas yang sebelumnya sudah dikontrak manajemen Persija akhirnya kembali dijual karena tidak menunjukkan kemampuan terbaiknya.


"Costas resmi kami jual ke PSM Makassar. Memang PSM sudah mengontak kami sejak jauh-jauh hari. Mereka minta Costas. Tapi, saat itu kami belum bisa melepasnya karena tidak ada striker. Dan dengan dikontraknya Bosnjak, kami putuskan untuk melepas Costas," kata Ketua Umum Persija, Ferry Paulus, di Jakarta, Rabu 29 Januari 2014.


Dengan dilepasnya Costas, maka Persija masih menyisakan satu slot untuk pemain asing setelah mereka juga memutuskan tidak mengontrak Patrick Dimbala. Sejauh ini, Persija hanya memiliki tiga pemain asing saja. Mereka adalah Rohit Chand, Fabiano Beltrame, dan Ivan Bosnjak. Diakui oleh Ferry, pihaknya masih akan membeli satu lagi striker asing.


Namun, itu akan dilakukan usai Persija melawat ke Stadion Demang Lehman, kandang dari Barito Putera, Sabtu 1 Februari 2014. Dan salah satu striker asing incaran Persija adalah mantan pemain timnas Jepang, Naohiro Takahara, yang memang sebelumnya sudah gencar didekati manajemen tim.


"Satu slot pemain asing kami alokasikan untuk striker. Persija masih butuh striker. Salah satu kandidatnya Naohiro Takahara. Tapi, harganya tidak pas dengan kondisi keuangan Persija. Usai melawan Barito, kami akan menyeleksi 2 pemain asing asal Afrika," beber Ferry.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya