- Paultan.org
VIVA.co.id – Mobil keluarga Proton Exora buatan 2014 dibanderol Rp145 juta untuk transmisi manual dan transmisi Rp155 juta untuk transmisi otomatis. Harga tersebut jauh di bawah harga aslinya, yang mencapai Rp178 dan Rp188 juta.
"Memang, pas masih harga aslinya, orang yang mau beli pasti pikir dua kali. Cuma, pas kami kasih harga Rp145 juta, banyak yang tertarik, karena harganya murah kan," ujar salah seorang wiraniaga Proton kepada VIVA.co.id.
Ia juga mengatakan, mobil dalam kondisi baru adalah stok lama yang ada di gudang Proton Indonesia. Layaknya mobil baru, mobil yang akan dikirim kepada pembeli akan dicek terlebih dulu, untuk mengurangi risiko kerusakan.
"Memang baru, tapi harganya kayak mobil bekas. Surat-surat semua aman, hanya saja nanti di STNK dan BPKB tahun produksi ditulis 2014," kata dia.
Lantas, bagaimana dengan garansi dan layanan purnajualnya? Mengingat, merek mobil Malaysia itu hanya memberikan garansi selama tiga tahun atau 100 ribu kilometer.
"Untuk garansi, mobil yang produksi tahun 2014 sudah enggak ada. Kalau yang 2015, masih ada garansi servis. Tapi, konsumen kalau mau servis di bengkel resmi Proton ya tetap bisa. Atau mau di bengkel umum pun silakan," kata dia. (one)
Tesla Banting Harga Mobil Listrik Model-model Ini, Diskon hingga Rp32,5 Juta
Tesla secara mengejutkan memberikan potongan harga untuk mobil listrik besutan mereka di pasar Amerika Serikat. Mulai dari Tesla Model Y hingga Model S sebesar Rp32 juta.
