Bupati Iti Jayabaya Ngamuk Dituduh Abaikan Jenazah Ketua DPRD Lebak

Iti Octavia Jayabaya, Ketua Partai Demokrat Banten, saat ditemui di Kota Serang, pada Sabtu, 30 Maret 2019.
Sumber :
  • VIVA/Yandi Deslatama

VIVA – Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya ngamuk saat memberikan sambutan pada rapat paripurna penandatangan nota kesepakatan KUPA-PPAS APBD-P 2020 bersama DPRD Lebak, Senin, 7 September 2020. Dalam video yang viral di media sosial, Iti Jayabaya meluapkan amarahnya sambil menujuk ke arah seorang anggota dewan dari fraksi PPP, Musa Weliansyah. 

Duduk perkara kemarahan Iti dipicu karena statement Musa di media lokal yang menuduh Pemerintah Kabupaten Lebak tidak memberikan pengawalan kepada jenazah Ketua DPRD Lebak, Dindin Nurohmat menuju rumah duka. Dindin meninggal dunia mendadak saat berada di kamar hotel di daerah Serpong, Tangerang Selatan, Minggu, 6 September 2020.

Baca: Ketua DPRD Lebak Meninggal di Kamar Hotel Saat Bersama Teman Wanitanya

Merespons tudingan itu, Bupati Iti Jayabaya di forum rapat paripurna DPRD Lebak meluapkan kekecewaannya kepada Musa. Ia menepis tuduhan Musa bahwa Pemkab abai dengan jenazah Ketua DPRD Dindin Nurohmat.

"Pak Musa jangan anggap saya remeh dan anggap saya lemah, saya tahu Pak Musa selalu mendiskreditkan saya di media soal. Saya tahu, karena Pak Musa ingin mencari panggung dari persoalan ini, saya catat Pak Musa," kata Iti dengan suara meninggi. 

Iti Jayabaya menerangkan pihak pemkab bersama Kapolres dan Dandim telah bersiap menyambut jenazah Dindin di rumah duka. Namun, karena tidak ada kepastian dari pihak keluarga terkait kedatangan jenazah sehingga rombongan membubarkan diri.

"Tapi masalah itu jangan dijadikan persoalan oleh kita lalu dianggap bahwa kami tidak menghargai posisi beliau, kami sangat menghargai, tolong camkan itu," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Lebak, Dindin Nurohmat (37), ditemukan tak bernyawa di salah satu kamar Marilyn Hotel, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu, 6 September 2020.

Saat ditemukan tak bernyawa, di kamar tempat korban menginap ada seorang perempuan berinisial LL (28). Korban mendadak meninggal Minggu dini hari, sekira pukul 02.30 WIB.

"Ditemukan korban meninggal dunia di lokasi Marilyn Hotel Serpong," kata Kapolres Tangerang Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi Iman Setiawan kepada wartawan, Selasa, 8 September 2020. (lis)