Jemaah Haji Minta Koper Bagus dan Makanan Ditambah

Jemaah haji Indonesia tiba di Mekah.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Eko Priliawito

VIVA.co.id – Tim Pengawas Haji dari Dewan Perwakilan Rakyat telah menemui jemaah haji Indonesia. yang berada di sejumlah hotel dan melakukan inspeksi mendadak di pemondokkan. Dalam sidak ini, cukup banyak saran yang disampaikan jemaah kepada petugas.

Menurut Ketua Tim Pengawas Haji DPR gelombang pertama, Fadli Zon, secara umum fasilitas hotel, transportasi dan layanan kesehatan untuk jemaah sudah sangat baik. Meski ada kejadian katering basi. Tapi itu bisa dicegah sebelum sampai kepada jemaah.

"Pemondokkan meningkat, meski ada jarak yang jauh dan  itu menjadi catatan. Meski ada bus salawat. Jemaah juga menilai hotel di Mekah sudah bagus. Masukan, menyangkut makanan rasa Indonesia lebih lagi. Harapan lainnya adalah makanan ditambah," katanya.

Fadli mengatakan, dalam sidak itu, ada juga jemaah yang mengeluhkan kondisi tas tangan dan koper. Menurut jemaah, kualitas tas dan koper kurang bagus dan mudah rusak.

"Kalau tasnya bagus sekali, kan bagus. Bisa dilihat anak cucu. Mereka ingin kualitas diperbaiki," katanya.

Fadli Zon menuturkan, yang perlu diantisipasi pada pelaksanaan puncak haji. Selain banyak jemaah yang telah berusia lanjut, juga banyak jemaah dengan risiko tinggi.

"Saya kira yang perlu diantisipasi puncaknya, karena cuaca juga cukup ekstrem, mereka yang dirawat ada yang sesak napas dan ada penyakit yang bawaan dari Indonesia dan jumlah yang meninggal cukup banyak di Madinah dan Mekah, sudah 60 lebih. Mudah-mudahan makin lancar. Antisipasi perlu karena kuota kembali normal," ujarnya.