Marko Simic Coreng Kredibilitas Persija, Manajemen Punya 2 Kemungkinan
- Dokumen Media Persija
VIVA – Penyerang Persija Jakarta, Marko Simic, tersandung kasus dugaan pelecehan terhadap perempuan. Kali ini, masalahnya saat dia berada di pesawat menuju Australia bersama tim saat hendak bermain di laga Kualifikasi Liga Champions Asia melawan Newcastle Jets.
Kasus ini merupakan yang kedua setelah dia melakukannya kepada Via Vallen. Masalah itu sempat menjadi heboh karena sang penyanyi dangdut mengunggah sikap buruk Simic melalui Instagram.
(Baca juga: Bantuan untuk Marko Simic, PSSI Hingga Kedutaan Indonesia dan Kroasia)
Chief Executive Officer (CEO) Persija, Ferry Paulus, turut menyayangkan masalah ini. Sebab baginya, kredibilitas Macan Kemayoran turut tercoreng karenanya.
"Sangat merugikan bagi Persija dari sisi kredibilitas dengan kasus hukumnya. Apalagi, kasus seperti ini sudah pernah ada gonjang-ganjing di Indonesia. Tapi, apapun itu ceritanya Persija pada posisi asas praduga tak bersalah harus dikedepankan," tutur Ferry saat dihubungi, Rabu 13 Februari 2019.
Diakui Ferry, saat ini pihaknya enggan berandai-andai apakah Simic bersalah atau tidak. Tapi, ada dua kemungkinan yang bakal diambil misalnya kedua pihak bertemu setelah masalah ini selesai.
(Baca juga: Persija Bakal Perjuangkan Keadilan untuk Marko Simic)
"Kan kita juga tidak tahu seperti apa nanti tindakan hukum. Kalau memang dia tidak bersalah, kita bisa sampaikan teguran atau sanksi. Tapi, kalau ini adalah masalah panjang dan ada hukuman dari sisi waktu panjang, ya kami di internal harus melihat apa tindakan yang harus kita ambil," kata Ferry. (luz)