Taktik Menyebalkan Leicester yang Bikin ManCity Menangis

Manajer Manchester City, Pep Guardiola
Sumber :
  • instagram.com/mancity/

VIVA – Hasil buruk didapat Manchester City. Menjamu Leicester City di Etihad Stadium, Minggu 27 September 2020, mereka tumbang dengan skor 2-5.

Hasil yang bikin manajer Pep Guardiola kecewa berat. Dia juga memintaa maaf karena catatan minor tersebut kepada fans.

Lepas dari itu, Guardiola coba menjelaskan bagaimana timnya bisa kalah menyakitkan. Apalagi itu terjadi di kandang mereka sendiri.

Salah satu penyebabnya, menurut Guardiola karena Leicester bertahan terlalu dalam. Timnya dibuat pusing untuk mencari celah dan melancarkan serangan.

Baca juga: Vardy Kesetanan di Etihad, Leicester Bantai ManCity

“Mereka bertahan terlalu dalam. Sulitnya mencari celah bikin kami tegang. Mereka tidak mau bermain, hanya melakukan serangan balik,” ungkap Guardiola.

“Kami tahu Jamie Vardy berlari dari jarak jauh dan harus mengawal Harvey Barnes, namun ketika merasa tegang, kami tidak bisa melakukannya dengan baik,” katanya lagi dikutip Goal.

Parahnya, kata Guardiola, meski sudah menang 5-2, Leicester tetap tampil bertahan. Hampir seluruh pemain mereka berada di dalam kotak penalti sampai akhir pertandingan.