Asyiknya Mencicipi Kuliner Nostalgia di Utara Jakarta

Makanan ringan tahun 1990-an
Sumber :
  • Viva.co.id/Rintan Puspitasari

VIVA.co.id – Tidak ada yang lebih menyenangkan dibandingkan dengan kesempatan untuk kembali bernostalgia, begitupun dengan makanan. Beberapa orang pasti ingat dengan makanan saat kecil, atau mainan yang pernah terkenal di era 1990-an.

Terbayang kan betapa sulitnya menemukan jajanan dan mainan yang kala itu menjadi tren di kalangan anak-anak? Seperti balon tiup, yang untuk membuatnya mengembang harus menempelkan dulu cairan bening ke sebuah sedotan mini.

Untuk sebulan ke depan, tak hanya jajanan, bahkan mainan tradisional seperti itu akan hadir di Jakarta Fashion and Food Festival (JFFF) 2016. Ajang yang rutin digelar setiap tahunnya ini memang selalu memanjakan masyarakat pecinta kuliner juga fesyen.

Jajanan masa kecil seperti kue koya, permen ting ting jahe, davos, kue satu, permen cicak, permen karet Yosan yang saat kecil sempat membuat penasaran karena hurufnya tidak pernah berhasil dirangkai.

"Ini permen (permen cicak) ada sejak kecil, jadi seperti nostalgia lagi," ujar salah satu pengunjung, Nathalia, kepada VIVA.co.id di salah satu stand penjual makanan tradisional di JFFF, La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu, 7 Mei 2016.

Lain lagi dengan Ria yang datang bersama kekasihnya, yang mengaku tertarik karena kemasannya yang unik. "Unik saja, dan penasaran juga seperti apa rasanya," jelasnya yang membeli permen ting ting jahe.

Dengan mengusung nuansa kampung peranakan China tempo dulu, halaman La Piazza selama sebulan, mulai dari tanggal 22 April hingga 22 Mei 2016 telah disulap mirip dengan kampung peranakan, lengkap dengan lagu latar nuansa China seolah menyempurnakan suasana makan di luar ruang.

Tak hanya puas bernostalgia dengan beragam jajanan tradisional, pengunjung juga bisa memuaskan lidahnya dengan mencicipi beragam masakan tradisional Indonesia, seperti beragam jenis mi, mulai dari mi kangkung, mi cakalang, mi Aceh, mi Jowo, mi kocok, mi ayam, hingga mi pedes mampus dengan tingkat kepedasan beragam.

Selain itu, juga ada beragam bala-bala, sate ayam, ayam bakar, tongseng dan rica, nasi kucing, nasi liwet, hingga beragam minuman khas Indonesia, seperti es dawet hitam, ronde. Untuk jajanan tradisional, di JFFF ini pengunjung juga bisa menemukan jajanan pasar seperti putu ayu, kue putri ayu, kue pukis, serabi.